Kondisi Rumah Briptu Rizka Setelah Diamuk Keluarga Brigadir Esco

M Zahiruddin - detikBali
Kamis, 09 Okt 2025 18:32 WIB
Foto: Penampakan rumah Briptu Rizka seusai diamuk puluhan keluarga Brigadir Esco, Kamis (9/10/2025). (M Zahiruddin/detikBali)
Lombok Barat -

Rumah Briptu Rizka di Dusun Nyiur Lembang, Desa Jembatan Gantung, Kecamatan Lembar, Lombok Barat, diamuk keluarga Brigadir Esco, Rabu (8/10/2025) sore. Akibatnya, rumah tersebut mengalami sejumlah kerusakan.

Pantauan detikBali di lokasi, Kamis (9/10/2025), pagar tembok di bagian depan dan samping kanan rumah Rizka, roboh dan menyisakan puing-puing. Gerbang depan yang terbuat dari besi juga turut dirusak.

Akses masuk ke halaman rumah yang bercat hijau tersebut, kini terhalang garis polisi. Dari bagian luar, terlihat pintu depan dan samping kanan rumah, copot.

Semua kaca jendela sudah dalam kondisi pecah. Beberapa perabotan rumah juga terlihat sudah rusak karena ikut menjadi sasaran amuk massa.

Berjarak sekitar 15 meter, rumah nenek Rizka juga turut menjadi sasaran. Gerbang halaman serta pintu depan rumah dalam kondisi copot. Sejumlah kaca pecah dan menyisakan serpihan beling yang berserakan.

Di halaman rumah tersebut, sepeda motor Yamaha Mio Soul GT 115 dengan warna bodi putih sudah dalam kondisi ringsek. Di samping motor itu, terdapat televisi LED dengan ukuran sekitar 32 inci juga sudah dalam kondisi pecah.

Sejumlah personel polisi yang terdiri dari tim Inafis dan Satreskrim Polres Lombok Barat, wara-wiri melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Mereka mulai beroperasi sekitar pukul 08.00 Wita hingga 14.00 Wita.

Kepala Desa Nyiur Lembang, Suhaimi, mengatakan kedua rumah yang dirusak itu kini sudah kosong. Dia mengaku tidak tahu penghuninya mengungsi ke mana.

"Mereka sudah mengamankan diri, tapi saya belum tahu di mana," terangnya.

Sebelumnya, puluhan keluarga Brigadir Esco Faska Rely merusak rumah tersangka Briptu Rizka, Rabu sore, menjelang Maghrib. Paman Esco, Miase menuturkan bahwa keluarga berbondong-bondong dari Lombok Tengah menuju kediaman tersangka di Lombok Barat, menggunakan truk dan sejumlah mobil pikap.

Menurut Miase, keluarga Esco emosi karena sampai saat ini Polres Lombok Barat belum menetapkan tersangka lain pembunuhan Esco. "Alasan keluarga karena tidak puas dengan kinerja kepolisian, orang-orang (tersangka) itu kan masih berkeliaran sampai saat ini," jelasnya via WhatsApp, Rabu.

"Jadi, itulah yang bikin orang-orang (keluarga) ini jengkel dan kesal, sudah dikantongi-dikantongi (tersangka) mulu dari dulu," sambungnya.

Ia mengatakan bahwa kekesalan keluarga memuncak ketika sampai di rumah Rizka. Sehingga, tutur Miase, mereka secara spontan melakukan perusakan terhadap beberapa bagian rumah Briptu Rizka.

"Secara spontan itu orang-orang kami tadi, nggak bisa kita kontrol. Hanya beberapa (yang dirusak), kaca jendela sama tembok pembatas rumah," ucapnya.

Polisi Minta Tahan Diri

Kapolres Lombok Barat, AKBP Yasmara Harahap, merespons perusakan rumah tersebut. Yasmara mengatakan bahwa proses penanganan perkara pembunuhan Esco sampai saat ini masih berjalan. Ia juga secara tegas meminta masyarakat atau keluarga besar Esco supaya tidak mengambil tindakan main hakim sendiri.

"Kami imbau seluruh masyarakat agar mempercayakan sepenuhnya penanganan perkara kepada pihak kepolisian dan tidak melakukan tindakan di luar prosedur hukum. Biarkan kami bekerja untuk mengungkap fakta secara profesional," tegasnya, Kamis.

Menurut Yasmara, tindakan perusakan seperti itu justru semakin memperkeruh keadaan. Ia meminta supaya pihak keluarga dan perwakilan warga dari Lombok Tengah untuk menahan diri.

Sampai saat ini, polisi masih mengumpulkan keterangan dari berbagai saksi untuk memperkuat dugaan terhadap potensi tersangka lainnya.

"Kami tegaskan bahwa proses hukum terkait dugaan tindak pidana yang melibatkan pihak-pihak tertentu masih dalam tahap penyelidikan dan pengumpulan keterangan dari saksi-saksi," jelasnya.



Simak Video "Video: Momen Rekonstruksi Kasus Polisi Bunuh Polisi di Lombok Barat"

(hsa/iws)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork