.webp)
Kodam IX/Udayana mengimbau masyarakat agar waspada terhadap penipuan modus kiriman barang fiktif. Kodam IX/Udayana pernah empat kali jadi korban pengiriman barang atau orderan fiktif.
"Modusnya itu mengirim barang ke Kodam, tapi kami nggak pesan. Katanya, ada salah satu anggota Kodam yang memesan, tapi tidak ada. Ya, kami beri pengertian untuk lapor polisi," kata Asisten Intelijen Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf Oki Andriansyah dalam keterangannya, Jumat (27/12/2024).
Oki mengatakan, ada empat pengiriman fiktif yang mengatasnamakan Kodam IX/Udayana sepanjang 2024. Pertama, pengiriman fiktif berupa karangan bunga yang menyebabkan kerugian sebesar Rp 4 juta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedua, pengiriman fiktif berupa ikan lele dan daging kaleng dengan total kerugian mencapai Rp 45 juta. Lalu, ada pesanan fiktif berupa ayam potong dan daging kaleng yang mengakibatkan kerugian sebesar Rp 211 juta.
Yang terakhir, pengiriman fiktif mengatasnamakan Kodam Udayana berupa tempe dan daging kaleng dengan kerugian hingga Rp 200 juta.
"Kasus-kasus ini mengatasnamakan Kodam Udayana untuk menipu korban dengan nominal yang cukup besar," kata Oki.
Atas aksi penipuan itu, Oki mengimbau agar masyarakat waspada. Jika menerima order atau pesanan yang mengatasnamakan Kodam IX/Udayana, agar segera melakukan verifikasi langsung ke Kantor Kodam Udayana atau menghubungi staf intel Kodam melalui nomor HP 085338311359.
"Kami menekankan pentingnya meningkatkan kewaspadaan dengan selalu memeriksa kebenaran informasi dan tidak ragu untuk bertanya atau melapor jika menemui kejanggalan," katanya.
(dpw/nor)
