.webp)
Polres Buleleng menyita 360 liter minuman keras (miras) menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Selain miras, Polres Buleleng juga mengamankan 320 knalpot brong. Ratusan liter miras dan knalpot itu kemudian dimusnahkan di halaman depan Polres Buleleng, Jumat (20/12/2024).
Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi menjelaskan penyitaan miras dan knalpot sebagai bagian dari antisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) saat perayaan Bataru di Buleleng.
"Ini potensi yang dapat mengganggu situasi kamtibmas," kata Widwan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk pengamanan Nataru, Widwan melanjutkan, Polres Buleleng menurunkan 137 personel. Korps Bhayangkara juga akan dibantu personel TNI dan instansi terkait. Maka, total lebih dari 200 personel siap dikerahkan.
Selain itu, telah didirikan dua pos pengamanan (pospam) di Taman Kota dan pos pelayanan (posyan) di depan Lapangan Seririt guna mendukung operasi pengamanan Nataru.
"Polres Buleleng bersama TNI dan seluruh instansi terkait siap mengamankan seluruh rangkaian perayaan Natal dan Tahun Baru 2025. Kami berkomitmen memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, termasuk wisatawan domestik dan mancanegara yang akan berkunjung ke wilayah Buleleng," beber Widwan.
Polres Buleleng juga akan menempatkan sebanyak 20 sampai 30 personel di gereja untuk menjaga keamanan umat Kristiani saat beribadah. Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan konvoi serta mengonsumsi miras pada saat perayaan malam tahun baru.
"Kami mengimbau dalam memperingati tahun baru agar tidak mengonsumsi miras serta narkoba. Tidak melakukan konvoi di jalana dengan knalpot borong. Serta tidak menggunakan petasan yang menimbulkan kebakaran," tandas perwira dengan dua melati di pundak itu.
(hsa/hsa)
