Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang: Kisah Tragis di Balik Tumpukan Kendaraan

Regional

Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang: Kisah Tragis di Balik Tumpukan Kendaraan

Dian Firmansyah - detikBali
Selasa, 12 Nov 2024 14:35 WIB
Kondisi TKP tabrakan beruntun di Tol Cipularang
Kecelakaan beruntun di Tol Cipularang. (Foto: Dian Firmansyah/detikJabar)
Bandung -

Kecelakaan beruntun melibatkan 17 kendaraan terjadi di Tol Cipularang Km 92, Jawa Barat, Senin (11/11/2024). Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat sejumlah kendaraan saling bertabrakan dan bertumpuk di badan jalan. Kecelakaan ini menyebabkan kerusakan parah pada beberapa kendaraan dan menimbulkan korban jiwa.

Kronologi Kecelakaan dan Penyebabnya

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules Abraham Abass, mengungkapkan kecelakaan terjadi diduga akibat rem blong pada sebuah truk yang membawa muatan berat. Truk tersebut menabrak kendaraan di depannya, yang kemudian menyebabkan tabrakan beruntun di jalan tol.

"Sebuah truk yang membawa muatan cukup berat mengalami rem blong, sehingga menabrak kendaraan di depannya dan memicu kecelakaan beruntun," ujar Kombes Jules, dilansir dari detikJabar, Selasa (12/11/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Jumlah Korban dan Evakuasi

Akibat peristiwa tersebut, total ada 30 korban yang terlibat dalam kecelakaan. Dari jumlah tersebut, satu orang dilaporkan meninggal dunia, sementara 29 lainnya mengalami berbagai luka. Korban yang terluka dibawa ke dua rumah sakit di Purwakarta, yakni RS Abdul Rojak dan RS Siloam Purwakarta.

Kapolres Purwakarta, AKBP Lilik Andriansyah, mengonfirmasi bahwa proses evakuasi dilakukan dengan segera. "Semua korban telah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan," kata Lilik.

ADVERTISEMENT

Lalu Lintas Ditutup Sementara

Seiring dengan kejadian tersebut, arus lalu lintas menuju Jakarta sempat terhenti sementara waktu. Proses evakuasi dan pembersihan kendaraan yang rusak memerlukan waktu cukup lama.

Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, yang mengelola jalan tol tersebut, menginformasikan bahwa jalur menuju Jakarta ditutup sementara. Sementara itu, jalur arah Bandung dibuka dua lajur untuk mengurangi kemacetan.

Pembaruan Data Korban

Polisi memperbarui data jumlah korban, hari ini. Menurut Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules Abraham Abass, total korban kini berjumlah 30 orang, terdiri dari 29 orang yang luka-luka dan 1 orang yang meninggal dunia.

Dari 29 korban yang terluka, 25 di antaranya mengalami luka ringan, sementara 4 orang lainnya terluka cukup parah dan masih dirawat di rumah sakit.

Cerita Korban Selamat

Salah satu korban selamat, Heri Anwar, menceritakan pengalamannya saat kecelakaan tersebut terjadi. Heri, yang sedang dalam perjalanan dari Garut menuju Bekasi bersama keluarganya, mengatakan bahwa ia dan keluarga sedang terjebak kemacetan akibat penyempitan jalan saat peristiwa itu terjadi.

"Cuaca hujan, jalan macet, dan tiba-tiba truk datang dari belakang dan menabrak mobil saya. Mobil saya terpental hingga menabrak pembatas jalan," ujar Heri, yang selamat meski mobilnya rusak parah.

Heri bersyukur tidak ada anggota keluarganya yang mengalami luka serius. Meskipun begitu, ia dan keluarganya masih menjalani perawatan di rumah sakit. "Syukur alhamdulillah tidak ada yang mengalami luka berat, hanya sedikit benturan di kepala dan tubuh," ujarnya.

Berdasarkan penuturan Heri dan beberapa saksi, truk yang terlibat dalam kecelakaan diduga mengalami rem blong saat melintas di turunan. Dalam kondisi jalan yang macet dan hujan, truk tersebut tidak dapat menghindari kendaraan yang terjebak kemacetan di depannya.

Kondisi kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan sangat parah, terutama truk yang diduga mengalami rem blong. Banyak kendaraan yang mengalami kerusakan berat di bagian depan dan belakang.

Salah satunya adalah mobil yang ditumpangi oleh Heri dan keluarganya, yang rusak parah akibat diseruduk truk besar.

"Kondisi mobil saya hancur di bagian depan dan belakang. Perkiraan, mobil ini sudah tidak bisa digunakan lagi," kata Heri.

Artikel ini telah tayang di detikJabar. Baca selengkapnya di sini!




(dpw/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads