WN Rusia Rampas Taksi Online: Todongkan Pisau-Dihajar Massa

Round Up

WN Rusia Rampas Taksi Online: Todongkan Pisau-Dihajar Massa

Tim detikBali - detikBali
Selasa, 03 Sep 2024 08:11 WIB
WN Rusia yang lakukan percobaan perampasan di Jalan Raya Bedulu, Gianyar, diamuk massa, Senin (2/9/2024). ( Putu Krista/detikBali)
Foto: WN Rusia yang lakukan percobaan perampasan di Jalan Raya Bedulu, Gianyar, diamuk massa, Senin (2/9/2024). ( Putu Krista/detikBali)
Gianyar -

Percobaan perampasan taksi online dilakukan warga negara (WN) Rusia bernama Mikhail Kabulov di Bali. Aksi tersebut terjadi di Jalan Raya Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali, Senin (2/9/2024) sekitar pukul 10.00Wita.

Berikut fakta-fakta bule Rusia rampas taksi online di Gianyar.


1. Kabulov Dihajar Massa

Perampasan taksi online itu gagal dilakukan bule Rusia itu. Ia yang beraksi di siang bolong lantas dihajar massa yang tersulut emosi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari video yang beredar, bule Rusia itu sempat dikejar warga di jalanan. Sejumlah warga terlihat membawa bambu. Hingga akhirnya Kabulov berhasil diamankan warga.

Saat hendak diamankan petugas, bule Rusia itu memberontak. Bule yang memakai celana selutut dan berjaket ungu itu harus diikat tangan dan kaki oleh warga dan petugas. Arus lalu lintas Jalan Raya Bedulu sempat tersendat akibat peristiwa tersebut.

ADVERTISEMENT

2. Sempat Setop Mobil Lain dan Todongkan Pisau

Salah seorang warga setempat, I Wayan Sudarsana, mengatakan kondisi tempat kejadian perkara (TKP) saat itu ramai.

"Saat itu ada pengemudi mobil mendadak keluar, teriak-teriak mengaku ada bule todongkan pisau hendak merampas mobilnya. Lalu mendengar itu warga langsung berlarian ke lokasi dan menghakimi bule itu," jelas Sudarsana pada detikBali, Senin.

Sudarsana menjelaskan awalnya Kabulov itu menyetop mobil lain, tapi tidak mau berhenti. Kemudian taksi online yang melaju di belakangnya berhenti dan bule pria itu berhasil menumpanginya.

Setelah mendapat kesempatan, pengemudi mobil langsung keluar dan meminta pertolongan. "Kunci sempat dicabut, bulenya masih di dalam (mobil)," pungkas Sudarsana.

Kabulov saat ini tengah diperiksa di Polres Gianyar. Belum diketahui alasannya melakukan percobaan perampasan mobil taksi online. Polisi akan melakukan tes narkoba terhadap pelaku.

Polisi juga masih menunggu Konsulat Rusia untuk membantu menjadi penerjemah. Sebab Mikhail tidak bisa berbahasa Inggris.

Dari paspor dan izin tinggal pelaku yang diterima detikBali, diketahui Kabulov berusia 39 tahun. Ia datang ke Bali sebagai investor.




(nor/gsp)

Hide Ads