33 PSK Kabur Saat Kantor Satpol PP Denpasar Diserang OTK

33 PSK Kabur Saat Kantor Satpol PP Denpasar Diserang OTK

Aryo Mahendro - detikBali
Senin, 27 Nov 2023 12:54 WIB
Suasana lokalisasi di Jalan Danau Tempe, Denpasar, Minggu (26/11/2023). (Dok. Satpol PP Denpasar)
Foto: Suasana lokalisasi di Jalan Danau Tempe, Denpasar, Minggu (26/11/2023). (Dok. Satpol PP Denpasar)
Denpasar - Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen Avitus Panjaitan mengatakan sebanyak 33 pekerja seks komersial (PSK) kabur saat Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Denpasar di Jalan Kecubung I Nomor 4, Denpasar Timur, Denpasar, Bali, diserang 25 orang tak dikenal (OTK) pukul 04.30 Wita, Minggu (26/11/2023). Para PSK kabur karena disuruh oleh beberapa OTK tersebut.

"Para perempuan PSK yang sebelumnya berhasil diamankan juga sudah tidak ada dan pergi dari kantor Satpol PP," ungkap Jansen dalam siaran pers, Senin (27/11/2023).

Para PSK diamankan setelah Satpol PP melakukan penertiban sekitar pukul 00.00 Wita, Minggu (26/11/2023). Petugas melakukan penertiban karena mendapatkan laporan dari masyarakat terkait lokasi tersebut.

33 PSK diamankan lantaran tidak memiliki identitas. Mereka langsung dibawa ke kantor Satpol PP.

Saat di kantor Satpol PP, pada pukul 04.30 Wita datang sekumpulan preman kurang lebih berjumlah 25 orang. Pada saat kejadian, puluhan OTK tersebut berteriak-teriak sambil menggoyang-goyangkan pintu gerbang.

Mereka awalnya mengaku sebagai tentara, namun setelah itu mengaku preman. Salah satu OTK mengeluarkan sepucuk pistol dan mengacungkannya ke arah petugas Satpol PP.

Saat berhasil masuk, puluhan OTK itu menyerang beberapa petugas Satpol PP dengan menggunakan balok kayu dan tangan kosong. Mereka juga merusak mobil dan sepeda motor dinas Satpol PP.

Jansen menyatakan sudah melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. Kini, polisi sudah mengantongi identitas dan memburu para pelaku penganiayaan dan pengerusakan terhadap para petugas Satpol PP tersebut.


(nor/gsp)

Hide Ads