Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Denpasar di Jalan Kecubung I Nomor 4, Denpasar Timur, Denpasar, Bali, diserang 25 orang tak dikenal (OTK) pukul 04.30 Wita, Minggu (26/11/2023). Akibat serangan itu, lima anggota Satpol PP Denpasar mengalami luka parah.
"Telah terjadi aksi perusakan dan penganiayaan terhadap petugas Satpol PP oleh sekelompok orang tidak dikenal di Kantor Satpol PP Kota Denpasar," kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan dalam siaran pers, Senin (27/11/2023).
Jansen mengatakan, tiga dari lima anggota Satpol PP Denpasar mengalami luka cukup parah. Salah satu anggota Satpol PP Denpasar berinisial IKGA mengalami luka robek di kepala belakang, bibir pecah, mata lebam, dan kini masih dirawat intensif di RSUD Wangaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Empat petugas Satpol PP berinisial INB, AAMW, IGATY, dan IMW, mengalami luka robek dan memar di wajah.
Baca juga: Lokalisasi Lokal Menolak Punah |
"Akibat kejadian tersebut tiga orang anggota Satpol PP mengalami luka cukup parah dan dirawat di RS Wangaya Denpasar," kata Jansen.
Jansen menerangkan penyerangan yang dilakukan puluhan OTK itu dipicu dari penertiban pekerja seks komersial (PSK) di lokalisasi di Jalan Danau Tempe Denpasar pada pukul 23.00 Wita, Sabtu (25/11/2023). Dari kegiatan penertiban itu, petugas Satpol PP mengamankan 33 PSK untuk didata dan dibina.
(nor/gsp)