Awal Mula Bule Belgia Pukul 2 Warga Bali: Salah Paham Perempuan

Badung

Awal Mula Bule Belgia Pukul 2 Warga Bali: Salah Paham Perempuan

I Wayan Sui Suadnyana - detikBali
Jumat, 08 Sep 2023 14:23 WIB
Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono sangat ditemui wartawan di Polda Bali, Jumat (8/9/2023).
Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono sangat ditemui wartawan di Polda Bali, Jumat (8/9/2023). (Foto: I Wayan Sui Suadnyana/detikBali)
Denpasar -

Dua warga negara (WN) Belgia ditetapkan sebagai tersangka karena memukul dua warga Bali, pelayan Pepino Pizza di Canggu, Kuta Utara. Polisi menyebut, aksi penganiayaan ini bermula dari salah paham.

Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono mengungkapkan peristiwa berawal ketika ada seorang WNA perempuan yang membeli makanan dan harus membayar sebesar Rp 30 ribu. Namun perempuan itu hanya bersedia membayar sebesar Rp 10 ribu.

Pada akhirnya terjadilah perselisihan antara karyawan Pepino Pizza dengan WNA perempuan tersebut akibat adanya kekurangan pembayaran Rp 20 ribu. Saat terjadi perselisihan ada dua bule Belgia yang membela wanita tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dua warga negara asing kewarganegaraan Belgia ini membela wanita tersebut yang dianggapnya digoda oleh karyawan tersebut. Padahal ada selisih paham permasalahan pembayaran makanan," kata Teguh, Jumat (8/9/2023).

Teguh mengungkapkan bahwa pihaknya kini masih melakukan penyelidikan terkait tindakan WNA perempuan yang cuma membayar makanan Rp 10 ribu dari seharusnya Rp 30 ribu.

"Ini masih kami lakukan penyelidikan," ujarnya.

Adapun, dua bule Belgia yang telah ditetapkan sebagai tersangka itu yakni Ismail L'hamiti (28) dan Guy Klerkx (27). Sementara kedua korban bernama Putu Sudarma (28) dan Gede Ariana (30).

"Terkait dengan penganiayaan tersebut selanjutnya kami dengan cepat langsung ke TKP dan menangkap pelaku penganiayaan tersebut ada dua orang," tuturnya.




(dpw/gsp)

Hide Ads