Dua warga lokal (warlok) bernama Putu Sudarma dan Gede Ariana dijotos dua warga negara asing (WNA) di Jalan Pantai Batu Bolong, Desa Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Bali, Rabu (6/9/2023) sekitar pukul 03.30 Wita. Keduanya dipukul di wajah lantaran menegur turis perempuan yang tak membayar pizza sesuai harga.
Polsek Kuta Utara mengamankan dua WNA yang memukul dua warlok tersebut. Hanya saja polisi belum mau membuka identitas dua bule tersebut.
Kanitreskrim Polsek Kuta Utara Iptu Komang Juniawan menerangkan hasil interogasi sementara, dua pria bule meninju Sudarma dan Ariana lantaran salah paham. Mereka mengira Sudarma dan Ariana terlibat keributan dengan bule perempuan yang membeli pizza di Pepino.
Dugaan penganiayaan terjadi bermula saat seorang bule perempuan membeli satu slice pizza di Pepino Pizza seharga Rp 30 ribu. Seusai menyantapnya, perempuan itu cuma membayar Rp 10 ribu dan pergi. Sudarma yang bekerja di sana menegur perempuan itu agar membayar sesuai harga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bule perempuan yang belum diketahui identitasnya itu enggan membayar kekurangan Rp 20 ribu sehingga terjadi adu mulut ringan. Saat itu, datang dua pria WNA menghampiri keributan kecil itu dengan maksud membela si perempuan pembeli pizza. Padahal mereka tidak saling mengenal.
Salah satu pria bule berbadan besar mendorong dan meninju Sudarma satu kali. Ariana yang kerap nongkrong di lokasi juga jadi sasaran bogem mentah hingga tersungkur oleh pelaku lainnya.
"Dua orang laki-laki WNA ini datang dengan maksud membela si perempuan WNA tadi. Tapi tidak ada menanyakan masalah atau penyebabnya," beber Juniawan.
Akibatnya, Sudarma mengalami luka dan berdarah di bagian pipi kanan. Sedangkan Ariana mengalami luka robek di hidung.
Polisi menegaskan dua pelaku sudah diamankan di Polsek Kuta Utara untuk pendalaman. "Penyidik masih lengkapi berkas," katanya.
(nor/gsp)