Kepolisian Sektor (Polsek) Denpasar Selatan terus melakukan penyelidikan kasus pembunuhan wanita berinisial AS (26), di sebuah kamar kos. Wanita itu dibunuh di kos Griya Sambora, Jalan Tukad Batanghari I Nomor 1, Kelurahan Panjer, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar.
Kapolsek Denpasar Selatan Kompol I Made Teja Dwi Permana mengatakan, sudah memeriksa saksi dan rekaman closed-circuit television (CCTV) guna mengungkap misteri pembunuhan tersebut. Total ada sembilan saksi yang telah diperiksa.
"Sudah ada sembilan yang kami periksa. Ya dari teman-temannya, kemudian dari penjaga kos-kosannya kami periksa," kata Teja saat dihubungi detikBali lewat sambungan telepon, Senin (2/1/2023) sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari berbagai saksi yang diperiksa, Teja menegaskan sampai saat ini belum bisa menentukan pelaku pembunuhan tersebut. Saksi yang diperiksa hanya menegaskan bahwa mereka menemukan korban sudah tewas di kamar kosnya.
Kemudian dari rekaman CCTV yang telah diperiksa kepolisian , terlihat seseorang yang diduga sebagai pelaku. Ia terlihat di rekaman CCTV saat masuk dan keluar kamar saja.
"Ya terlihat kedatangan dan keluarnya saja. Kedatangannya itu sekitar pukul 18.00 Wita. Pukul 19.00 Wita (perginya)," ungkap Teja.
Teja menegaskan, kepolisian terus berupaya melakukan penangkapan pelaku pembunuhan tersebut. Polsek Denpasar Selatan kini masih melakukan penelusuran terkait pergerakan pelaku.
"Ya masih kami susuri untuk pergerakan pelaku, dari arah mana menuju arah mana. Masih ditelusuri, masih disisir. Ya kan kami tanya keterangan dari saksi-saksi, maupun dari CCTV yang ada, kami telusuri dia datang dari arah mana menuju ke arah mana," jelas Teja.
(irb/gsp)