'Belanja Tidak Belanja Tetap Thank You!', lalu ada 'Diskon 100 Persen Bagi yang Tidak Belanja'.
Dua kalimat di atas merupakan dua contoh dari banyaknya kata-kata unik yang dilahirkan oleh Pabrik Kata-kata Joger.
Berbagai kata-kata unik, lucu dan kaya makna tersebut merupakan hasil karya dari Joseph Theodorus Wulianadi atau yang biasa dipanggil Mr. Joger sejak tahun 1981.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak pernah tergantung pada satu hal. Misalnya saya toleh ke kanan atau ke kiri, lalu ke depan dan ke belakang, saya itu sudah dapat ide. Akhirnya muncullah kata-kata," kata Mr. Joger ketika ditemui detikBali pada Kamis,14 April 2022.
Menurutnya, tulisan-tulisan tersebut hanyalah sekedar istilah saja.
"Tergantung dari mana sudut pandangnya, terus kita mau nge-cut di bagian mana kalimat itu," sebutnya.
Pabrik Kata-kata Joger sendiri tak hanya dikenal dengan pilihan kausnya yang beragam dan telah mendunia, tapi juga berbagai produk lainnya.
Seperti sandal, jam, sepatu dan aksesoris lainnya.
Joseph Theodorus Wulianadi menyebutkan bahwa untuk tahun ini pihaknya akan menghadirkan ribuan produk terbarunya.
Ketika disinggung mengenai jatuh bangunnya dalam berbisnis, Joseph Theodorus Wulianadi mengatakan bahwa dirinya sudah berkali-kali mengalami hal tersebut.
Salah satunya ketika pandemi Covid-19.
Dirinya mengaku bisnisnya babak belur dan rugi hingga Rp 40-44 miliar dikarenakan cost yang harus tetap berjalan namun dengan kondisi pasar yang sepi.
"Sebenarnya saya sudah beberapa kali mengalami hal kayak begitu. Tapi dapat saya atasi karena saya sudah terbiasa waspada dan tidak pernah takut," kata pria yang telah menjadi narasumber seminar sebanyak 700an kali ini.
Dirinya menuturkan bahwa selama menjalankan bisnisnya, Ia berkeyakinan kuat pada yang namanya itikad.
"Saya berkeyakinan bahwa untuk menjadi apapun termasuk jadi pengusaha, modal yang utama adalah itikad. Itikad adalah niat baik yang benar-benar baik, lebih baik terbaik tapi jangan sampai terlalu baik. Apalagi terlalu tidak baik," jelasnya.
(kws/kws)