Klungkung

Tangis Bahagia Warnai Pemulangan Warga Sental Kangin

Ni Komang Ayu Leona Wirawan - detikBali
Selasa, 09 Sep 2025 16:38 WIB
Proses pemulangan warga Sental Kangin dikawal ketat aparat di SKB Banjarangkan, Klungkung, Bali, Selasa (9/9/2025). (Foto: Ni Komang Ayu Leona W/detikBali)
Klungkung -

Sebanyak 15 warga yang diungsikan di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Banjarangkan, Klungkung, dipulangkan ke rumah asal mereka di Banjar Adat Sental Kangin, Desa Ped, Nusa Penida, Klungkung. Sebagian lainnya sudah dipulangkan lebih dahulu dan beberapa lagi memilih tinggal di Denpasar.

Pantauan detikBali di SKB Banjarangkan pada Selasa (9/9/2025) siang, tangis bahagia mewarnai proses pemulangan warga yang telah mengungsi sejak Maret lalu itu. Kepulangan mereka ke Nusa Penida dikawal ketat oleh aparat.

"Kami yang mendampingi bersinergi dengan pihak kepolisian maupun Babinsa. Saya menjamin mereka diterima (warga Sental Kangin). Hanya tersisa hal-hal kecil yang perlu dikomunikasikan," ujar Danrem 163 Wirasatya Brigjen TNI, Ida I Dewa Agung Hadisaputra, Selasa.

Untuk diketahui, puluhan warga dari tujuh kepala keluarga (KK) di Banjar Adat Sental Kangin, Nusa Penida, diungsikan ke SKB Banjarangkan, Klungkung daratan. Mereka dipindahkan dari Nusa Penida ke Klungkung daratan lantaran terlibat keributan dengan warga setempat.

Puluhan orang itu adalah warga yang sempat dikenakan sanksi adat kanorayang terkait kasus perebutan tanah negara di Nusa Penida pada 2022. Kanorayang adalah sanksi yang diberikan oleh desa adat di Bali terhadap individu atau kelompok yang melanggar aturan adat.



Simak Video "Video Pelajar Sumedang Terseret Ombak Pantai Kelingking Ditemukan Tewas"


(iws/iws)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork