DPRD Minta Pemprov Bali Geber Pungutan Wisatawan Asing Jadi Rp 747 M

DPRD Minta Pemprov Bali Geber Pungutan Wisatawan Asing Jadi Rp 747 M

Rizki Setyo Samudero - detikBali
Senin, 21 Jul 2025 12:25 WIB
Anggota Fraksi Gerindra-PSI DPRD Bali, I Kadek Diana saat menyampaikan pandangan fraksi di Rapat Paripurna DPRD Bali, Kantor Gubernur Bali, Senin (21/7/2025).
Anggota Fraksi Gerindra-PSI DPRD Bali, I Kadek Diana saat menyampaikan pandangan fraksi di Rapat Paripurna DPRD Bali, Kantor Gubernur Bali, Senin (21/7/2025).(Foto: Rizky Setyo Samudero)
Denpasar -

Fraksi Gerindra-PSI Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bali meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali menaikkan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pungutan Wisatawan Asing (PWA) menjadi Rp 747 miliar. Hal itu disampaikan oleh I Kadek Diana saat rapat paripurna DPRD Bali di Kantor Gubernur Bali, Senin (21/7/2025).

Sebab, di Rancangan Perda Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2025 Pemprov Bali menargetkan pendapatan mencapai Rp 400 miliar atau meningkat dari realisasi 2024 yang mencapai Rp 317 miliar.

"Meskipun demikian kami Fraksi Gerindra-PSI DPRD provinsi Bali berpendapat bahwa anggaran PWA dalam Perubahan TA 2025 masih jauh dari potensi yang sesungguhnya," kata Diana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fraksi Gerindra-PSI, lanjut Diana, melihat berdasarkan data BPS Bali kunjungan wisman 2024 mencapai 6,3 juta orang. Hal itu dinilai ada potensi pendapatan PWA melebihi target yang direncanakan di APBD Perubahan 2025, yakni mencapai Rp 950 miliar pada 2025.

Diana menjelaskan jika target PWA 2025 Rp 400 miliar, angka tersebut dinilai di bawah 50 persen dari potensi yang dihitung oleh Fraksi Gerindra-PSI.

ADVERTISEMENT

"Sehubungan dengan hal tersebut, Fraksi Gerindra-PSI DPRD Bali menegaskan perlunya upaya sungguh-sungguh dalam menerapkan Perda Nomor 6 Tahun 2023, paling tidak bisa menaikkan dari anggaran semula Rp 400 miliar menjadi Rp 747,15 miliar atau hanya sebesar 78,65 persen dari potensi sebesar Rp 950 miliar," jelas Diana.

Fraksi Gerindra-PSI juga meminta Gubernur Bali Wayan Koster untuk memberikan data secara eksplisit mengenai program dan kegiatan apa saja yang dibiayai dari PWA yang dicantumkan di APBD Perubahan 2025.

Sementara itu, Fraksi Golkar DPRD Bali optimistis jika Pemprov Bali dapat merealisasikan target PWA, bahkan melampaui target.

"Bahkan khusus untuk Pungutan Wisatawan Asing (PWA) yang ditetapkan sebesar Rp 400 miliar akan terealisasi melampaui target," ujar anggota fraksi Golkar Bali, I Wayan Gunawan.




(mud/mud)

Hide Ads