Sebanyak 29.636 orang telah masuk Bali melalui Pelabuhan Padangbai, Karangasem, hingga H+7 Lebaran. Tercatat, ada enam orang dipulangkan ke wilayah asal mereka karena tidak membawa kartu tanda penduduk (KTP).
Kapolsek Kawasan Pelabuhan Padangbai Kompol Nyoman Merta Kariana menegaskan pemeriksaan ketat dilakukan terhadap setiap penumpang kapal yang baru masuk Bali. Termasuk barang bawaan mereka juga diperiksa.
"Dari hasil pemeriksaan yang kami lakukan, ada sebanyak enam penumpang yang tidak membawa identitas berupa KTP. Sehingga setelah dilakukan koordinasi keenam penumpang tersebut kami kembalikan ke wilayah asalnya," kata Kariana, Selasa (8/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penumpang yang tidak membawa identitas tersebut beralasan KTP-nya hilang dan belum sempat membuat KTP baru. Namun, petugas tidak menerima alasan tersebut.
"Hingga saat ini hanya enam orang itu saja yang kami kembalikan karena tidak bawa KTP. Sedangkan untuk penumpang lainnya semuanya lengkap dan aman, baik identitas maupun barang bawaannya," ujar Kariana.
Manager ASDP Padangbai, Andri Matte, mengatakan selama arus balik di Pelabuhan Padangbai arus kendaraan dan penumpang cukup landai. Menurutnya, arus balik didominasi sepeda motor daripada mobil, bus, dan kendaraan lain.
"Hingga kemarin sudah ada sebanyak 29.636 orang yang telah tiba di Bali berdasarkan data yang saya terima," kata Andri.
Dia memperkirakan jumlah penumpang yang kembali ke Bali mendekati angka 100 persen. Tercatat, selama periode arus mudik dari H-10 hingga hari Lebaran ada 30.363 yang meninggalkan Bali melalui Pelabuhan Padangbai.
"Kemungkinan jumlah penumpang yang kembali masih akan terus bertambah," tandas Andri.
(hsa/hsa)