Arus Balik Lebaran, Satpol PP Mulai Intensifkan Pemeriksaan di Terminal Mengwi

Arus Balik Lebaran, Satpol PP Mulai Intensifkan Pemeriksaan di Terminal Mengwi

Agus Eka - detikBali
Minggu, 06 Apr 2025 19:25 WIB
Petugas SatpolΒ PP memeriksa penumpang yang tidak membawa KTP saat turun di Terminal Mengwi, Badung, Bali, Minggu (6/4/2025). (Foto: Agus Eka/detikBali)
Petugas SatpolΒ PP memeriksa penumpang yang tidak membawa KTP saat turun di Terminal Mengwi, Badung, Bali, Minggu (6/4/2025). (Foto: Agus Eka/detikBali)
Badung -

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Badung mengintensifkan operasi yustisi terhadap para pendatang sejak arus balik Lebaran 2025. Selain memantau Terminal Mengwi, Satpol PP Badung bersama aparat desa/kelurahan akan menyisir pemukiman penduduk dalam waktu dekat.

Kepala Satpol PP Badung I Gusti Agung Ketut Suryanegara mengatakan razia kependudukan akan dilakukan bersama tim dari desa/kelurahan setelah operasi di Terminal Mengwi selesai dilakukan. Operasi di terminal dimulai sejak hari ini dan berlangsung hingga beberapa hari ke depan.

"Secara prinsip kami mengawal arus mudik dan antisipasi arus balik. Kami memastikan keamanan dan kondusivitas di Badung," kata Suryanegara, Minggu (6/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suryanegara mengatakan Terminal Mengwi menjadi salah satu pintu masuk penduduk pendatang (duktang) di Badung. Pemeriksaan identitas dilakukan saat bus-bus tiba di terminal tersebut setiap pagi atau subuh.

Tim yustisi, dia berujar, akan mengecek setiap penumpang yang singgah maupun turun untuk memastikan semua membawa KTP. Meskipun pemeriksaan sudah dilakukan di pintu masuk lainnya seperti pelabuhan, pendataan berlapis dijalankan untuk memastikan pemeriksaan maksimal.

ADVERTISEMENT

Suryanegara menegaskan para duktang yang tiba di Bali perlu memiliki tujuan yang jelas, baik pekerjaan maupun lainnya. Seandainya ditemukan ada duktang yang tak mengantongi KTP, apalagi tanpa penjamin di Bali dan tanpa tujuan jelas, maka akan dipulangkan setelah berkoordinasi dengan Dinas Sosial.

"Khusus pemeriksaan di terminal, hanya satu penumpang dari Jember yang kami temukan tidak bawa KTP. Tetapi di Bali ada kerabatnya sebagai penjamin sehingga kami minta buat surat pernyataan dan masih bisa lanjut perjalanan," imbuhnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan hari ini, terdapat 38 bus dengan total 1.037 penumpang terdata di Terminal Mengwi. Mereka berasal dari berbagai kota di Pulau Jawa.

"Tidak ada larangan datang ke Bali sepanjang tujuan jelas dan yang penting ada identitas seperti KTP," pungkasnya.




(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads