Tanda-tanda Datangnya Malam Lailatul Qadar, 10 Hari Terakhir Ramadhan

Tanda-tanda Datangnya Malam Lailatul Qadar, 10 Hari Terakhir Ramadhan

Tim detikBali - detikBali
Rabu, 19 Mar 2025 08:57 WIB
Seorang pembimbing mengajarkan seorang anak mengaji dengan penerangan lampu lilin saat pengajian Tadarus Al Quran di kampung Prajurit Wirotamtomo, Baluwarti, Solo, Jawa Tengah, Rabu (3/4/2024). Pengajian dalam rangka menyambut malam Lailatul Qadar tersebut untuk mendekatkan anak-anak dengan alam serta mendidik untuk rajin membaca Al Quran terutama pada bulan Ramadhan. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/Spt.
Ilustrasi Lailatul Qadar. Foto: ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA
Denpasar -

Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari 1.000 malam. Allah SWT menjanjikan bagi umat-Nya yang beribadah bersungguh-sungguh akan diampuni dosa-dosa di masa lalunya, dikabulkan hajatnya, dan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.

Dilansir dari baznas.go.id, malam Lailatul Qadar tidak memiliki tanggal pasti setiap tahunnya. Biasanya terjadi pada malam-malam ganjil di 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Maka dapat diperkirakan terjadi pada hari ke-21, ke-23, ke-25, ke-27, dan ke-29.

Artinya, malam Lailatul Qadar diperkirakan jatuh tanggal berikut

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Β· Malam 21 Ramadhan: Kamis, 20 Maret 2025
Β· Malam 23 Ramadhan: Sabtu, 22 Maret 2025
Β· Malam 25 Ramadhan: Senin, 24 Maret 2025
Β· Malam 27 Ramadan: Rabu, 26 Maret 2025
Β· Malam 29 Ramadan: Jumat, 28 Maret 2025

Lantas apa tanda-tanda datangnya malam Lailatul Qadar?

ADVERTISEMENT

Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar

Mengetahui tanda-tanda datangnya malam Lailatul Qadar penting bagi umat muslim. Sebagian umat muslim bahkan sampai berburu tanda-tanda malam Lailatul Qadar. Berikut tanda-tanda datangnya malam Lailatul Qadar.

1. Udara dan Suasana Pagi yang Tenang

Salah satu tanda yang disebutkan dalam hadits adalah kondisi malam yang tenteram, tidak panas, dan tidak dingin. Rasulullah SAW bersabda,

"Lailatul Qadar adalah malam yang tenteram dan tenang, tidak terlalu panas dan tidak pula terlalu dingin. Esok paginya, matahari terbit dengan sinar lemah berwarna merah." (Hadits hasan)

2. Cahaya Mentari Redup

Keesokan harinya, matahari akan terbit dengan cahaya yang tidak terlalu menyilaukan. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits,

"Keesokan hari setelah malam Lailatul Qadar, matahari terbit hingga tinggi tanpa sinar bak nampan." (HR Muslim)

3. Terkadang Bisa Terbawa dalam Mimpi

Selain tanda-tanda fisik, beberapa sahabat Nabi radhiyallahu'anhum pernah melihat Lailatul Qadar dalam mimpi mereka. Ini menunjukkan bahwa sebagian orang yang diberikan karunia oleh Allah SWT dapat merasakan malam tersebut melalui mimpi.

4. Bulan Muncul dalam Bentuk Separuh Nampan

Dalam sebuah diskusi bersama para sahabat, Rasulullah SAW pernah menyinggung tanda Lailatul Qadar yang berkaitan dengan bentuk bulan. Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu berkata,

"Kami pernah berdiskusi tentang Lailatul Qadar di sisi Rasulullah SAW, beliau berkata, 'Siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul, yang berukuran separuh nampan'." (HR Muslim)

Hal ini menjadi salah satu tanda yang dapat diamati di malam Lailatul Qadar.

5. Malam yang Terang dan Tenang

Lailatul Qadar adalah malam yang cerah, tidak panas, tidak dingin, tidak berawan, dan tidak disertai hujan ataupun angin kencang. Rasulullah SAW bersabda,

"Malam itu adalah malam yang cerah, terang, seolah-olah ada bulan, malam yang tenang dan tenteram, tidak dingin dan tidak pula panas. Pada malam itu tidak dihalalkan dilemparnya bintang, sampai pagi harinya. Dan sesungguhnya, tanda Lailatul Qadar adalah matahari di pagi harinya terbit dengan indah, tidak bersinar kuat, seperti bulan purnama, dan tidak pula dihalalkan bagi setan untuk keluar bersama matahari pagi itu." (HR Ahmad)

Hadits lain dari Watsilah bin al-Asqa' juga menyebutkan hal serupa,

"Lailatul Qadar adalah malam yang terang, tidak panas, tidak dingin, tidak ada awan, tidak hujan, tidak ada angin kencang, dan tidak ada bintang jatuh (lemparan meteor bagi setan)." (HR At-Thabrani)

6. Lezatnya Ibadah pada Malam Tersebut

Selain tanda-tanda alamiah, sebagian ulama juga menyebutkan bahwa salah satu ciri Lailatul Qadar adalah suasana hati orang-orang yang beribadah. Mereka merasakan ketenangan, kedamaian, serta kenikmatan bermunajat kepada Allah SWT yang tidak mereka rasakan pada malam-malam lainnya.

Wallahu a'lam.

Amalan yang Dianjurkan

Umat muslim dianjurkan melaksanakan amalan untuk memperoleh berkah pada malam Lailatul Qadar. Berikut adalah beberapa amalan yang dapat dilakukan pada malam Lailatul Qadar:

1. Sholat Tahajud

Sholat tahajud merupakan shalat sunnah yang dilakukan pada malam hari setelah tidur. Sholat tahajud pada malam Lailatul Qadar memiliki pahala yang besar.

2. Membaca Al-Quran

Membaca Al-Quran pada malam Lailatul Qadar merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Banyak orang menghabiskan malam ini dengan membaca Al-Quran dari awal hingga akhir.

3. Berzikir dan berdoa

Berzikir dan berdoa pada malam Lailatul Qadar juga merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Dalam berzikir dan berdoa, umat Muslim dapat memohon ampunan, keberkahan, dan berbagai kebaikan dari Allah SWT.

4. Berinfak dan bersedekah

Berinfak dan bersedekah pada malam Lailatul Qadar juga merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Dalam berinfak dan bersedekah, umat Muslim dapat membantu sesama dan memperoleh pahala yang besar dari Allah SWT.

5. Mengikuti kegiatan keagamaan

Mengikuti kegiatan keagamaan pada malam Lailatul Qadar juga sangat dianjurkan. Banyak masjid dan lembaga keagamaan yang mengadakan kegiatan khusus pada malam ini, seperti ceramah dan kajian agama.

Malam Lailatul Qadar adalah malam yang sangat istimewa bagi umat Muslim. Dengan melakukan amalan-amalan yang dianjurkan pada malam ini, umat Muslim dapat memperoleh pahala yang besar dan mendapatkan berbagai keberkahan dari Allah SWT.




(nor/nor)

Hide Ads