Banjir Selutut Orang Dewasa Terjadi di Banjar Megening Tabanan

Banjir Selutut Orang Dewasa Terjadi di Banjar Megening Tabanan

Ahmad Firizqi - detikBali
Sabtu, 21 Des 2024 13:46 WIB
Banjir di di Banjar Megening, Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri, Tabanan, Sabtu (21/12/2024). (Ahmad Firizqi Irwan)
Foto: Banjir di di Banjar Megening, Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri, Tabanan, Sabtu (21/12/2024). (Ahmad Firizqi Irwan)
Tabanan -

Hujan yang melanda wilayah Bali, termasuk di Kabupaten Tabanan pada Sabtu (21/12/2024) dini hari hingga siang membuat air meluap. Akibatnya akses jalan warga sempat lumpuh. Salah satunya di Banjar Megening, Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri, Tabanan.

Pantauan detikBali di Jalan Dedela Nata, Banjar Megening, jalan warga lumpuh akibat banjir. Ketinggian air hampir selutut orang dewasa.

Beberapa kendaraan bahkan warga terlihat menerobos jalan yang terendam banjir. Beberapa motor yang nekat menerobos banjir hampir mogok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bale Bali yang berada di sekitar Jalan Dedela Nata juga sempat terendam banjir dari sungai di sebelahnya. Bahkan tak jauh dari lokasi tersebut, senderan jalan juga longsor akibat tidak kuat menahan derasnya air.

Di titik lain, banjir juga membuat jalan rusak dan berlubang. Banjir juga membawa material pasir, batu-batu kecil, hingga sampah.

ADVERTISEMENT

Menurut warga sekitar, Agus, air yang merendam wilayah tersebut sudah mulai surut dibandingkan Sabtu pagi pukul 10.00 Wita. "Tadi agak tinggian, sekarang sudah agak surut," kata Agus.

Tidak hanya di wilayah tersebut, beberapa wilayah di Kecamatan Kediri juga terendam banjir. Bahkan banjir juga merendam rumah warga. "Di Desa Kaba-Kaba juga banjir tadi," lanjut Agus.

Banjir di di Banjar Megening, Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri, Tabanan, Sabtu (21/12/2024). (Ahmad Firizqi Irwan)Banjir di di Banjar Megening, Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri, Tabanan, Sabtu (21/12/2024). (Ahmad Firizqi Irwan) Foto: Banjir di di Banjar Megening, Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri, Tabanan, Sabtu (21/12/2024). (Ahmad Firizqi Irwan)

Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Tabanan I Nyoman Srinadha Giri mengatakan masih terus mendata titik banjir di daerah Lumbung Berasnya Bali itu. Satu di antaranya wilayah di pinggiran Tabanan bagian selatan.

"Seperti di Kurnia Seafood Desa Beraban itu pasti meluap. Itu air yang datang dari utara. Karena debit airnya tinggi, jadi meluap. Kami sudah pernah tangani, tapi memang debit airnya tinggi," beber Giri.




(nor/nor)

Hide Ads