Pernahkah detikers bertanya kenapa tubuh susah berkeringat padahal saat berolahraga? Keringat merupakan respons alami dalam tubuh saat berolahraga maupun terkena suhu yang hangat dalam kurun waktu yang agak lama.
Namun, ada kalanya seseorang merasa kesulitan untuk berkeringat meskipun sudah berusaha keras.
Lalu apa penyebab seseorang susah keluar keringat padahal sedang berolahraga? Berikut beberapa di antaranya yang telah dirangkum detikBali dari berbagai sumber.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Dehidrasi
Dehidrasi menjadi salah satu penyebab utama seseorang susah keluar keringat saat berolahraga. Ketika tubuh kekurangan cairan, mekanisme pengaturan suhu tubuh menjadi terganggu, sehingga produksi keringat pun berkurang.
Penting untuk memastikan asupan cairan yang cukup sebelum, selama, dan setelah berolahraga untuk mendukung proses ini.
2. Kebugaran Fisik
Orang yang lebih bugar yang lebih sering berolahraga mungkin mengalami peningkatan efisiensi dalam pengaturan suhu tubuh. Mereka mungkin tidak berkeringat sebanyak orang yang kurang bugar, karena tubuh mereka lebih cepat menyesuaikan diri dengan aktivitas fisik.
3. Faktor Genetik
Faktor lainnya yang bisa menyebabkan susah keluar keringat adalah kemungkinan secara genetik memiliki kelenjar keringat yang kurang aktif. Ini bisa menjadi faktor bawaan yang memengaruhi kemampuan tubuh untuk berkeringat. Kondisi ini dikenal sebagai anhidrosis, yang merupakan kurangnya kemampuan tubuh untuk berkeringat.
4. Obat-obatan
Obat-obatan tertentu juga dapat mempengaruhi kondisi ini, beberapa obat dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk berkeringat. Obat antihistamin, antidepresan, dan beberapa obat tekanan darah dapat menghambat fungsi kelenjar keringat, sehingga mengurangi produksi keringat.
5. Penyakit Tertentu
Beberapa kondisi medis, seperti diabetes, penyakit tiroid, atau gangguan saraf, dapat mempengaruhi sistem pengaturan suhu tubuh dan produksi keringat. Jika Anda merasa kesulitan untuk berkeringat disertai gejala lain, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
6. Kondisi Lingkungan
Temperatur dan kelembapan lingkungan juga berperan penting. Di lingkungan yang sangat dingin atau kering, tubuh mungkin tidak merasa perlu untuk memproduksi keringat. Sebaliknya, dalam suhu yang tinggi, keringat akan lebih banyak dikeluarkan sebagai respons untuk mendinginkan tubuh.
Jika Anda merasa terganggu dengan kondisi ini, segera cek ke dokter untuk mengetahui penyebab nya sejak dini dan segera mendapatkan penanganan.
Artikel ini ditulis oleh Ni Komang Nartini peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(hsa/hsa)