Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Ngoerah Denpasar membeberkan kondisi tiga korban kebakaran kapal tanker di perairan Gili Tepekong, Karangasem, Bali, Rabu (7/8/2024) dini hari.
Dokter Bedah Plastik RSUP Prof Ngoerah Denpasar I Gusti Putu Hendra Sanjaya mengatakan ketiga korban yang dirawat adalah Muhammad Saiful, Edwin Pratama, dan Fadli. Kondisi ketiga korban dalam keadaan stabil dan sadar.
"Jadi ketiga-tiganya mengenai daerah wajahnya, di mana ada kecenderungan untuk menghirup asap ya, tetapi saat ini kondisinya untuk trauma inhalansinya sedang kami awasi," beber Hendra saat jumpa pers di RSUP Prof Ngoerah Denpasar, Kamis (8/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketiga korban hingga kini masih dalam pemantauan rutin dan belum ada tindakan pemasangan pipa khusus. "Mungkin akan melakukan perawatan yang lebih lanjut sesuai dengan kondisi dan perkembangan," tutur Hendra.
Dia memerinci luka bakar yang dialami masing-masing korban. Muhammad Saiful mengalami luka bakar 48 persen yang mengenai hampir seluruh anggota badannya. Edwin Pratama mengalami luka bakar mencapai 39,5 persen dan Fadli luka bakar 4 persen.
Selain pasien, RSUP Prof Ngoerah Denpasar juga mendapatkan evakuasi sebanyak lima jenazah akibat kebakaran kapal tanker tersebut. Namun, Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Prof Ngoerah Denpasar, Affan Priyambodo Permana, belum dapat memberikan informasi lebih detail terkait lima korban yang tewas akibat peristiwa itu.
Affan mengungkapkan ia harus memastikan terlebih dahulu ke forensik apakah sudah ada keluarga korban yang datang dan membawa jenazah atau belum. Ia juga belum mengetahui jenazah masih dalam pemeriksaan forensik atau sudah selesai.
"Lebih lanjut nanti saya pastikan di forensik. Kebutuhan pemeriksaan itu bila ada permintaan karena ada pemeriksaan luar ada pemeriksaan dalam. Itu laporan khas standar forensik," ungkap Affan.
(hsa/hsa)