Shin Tae-yong Tersenyum Saat Terima Golden Visa dari Jokowi

Shin Tae-yong Tersenyum Saat Terima Golden Visa dari Jokowi

Isal Mawardi - detikBali
Kamis, 25 Jul 2024 12:57 WIB
Bali -

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tersenyum saat menerima golden visa dari Presiden Jokowi (Jokowi). Momen itu terjadi saat Jokowi meluncurkan golden visa secara resmi di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta, Kamis (25/6/2024).

"Hari ini kami akan meluncurkan layanan golden visa untuk memberikan kemudahan kepada WNA (warga negara asing) untuk berinvestasi dan berkarya di Indonesia," kata Jokowi dalam pidatonya, seperti dikutip dari detikNews.

Golden visa adalah pemberian izin kepada WNA untuk tinggal di Indonesia mulai jangan waktu 5 sampai 10 tahun. Golden visa menyasar WNA yang dinilai bisa memberikan manfaat bagi perekonomian Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi mewanti-wanti agar WNA yang mendapatkan golden visa benar-benar diseleksi. Ia tak ingin WNA yang berbahaya justru masuk ke Indonesia.

"Ingat hanya untuk good quality traveller sehingga harus benar-benar selektif, bener-benar diseleksi, benar-benar dilihat kontribusinya jangan sampai meloloskan orang-orang yang membahayakan keamanan negara," lanjut Jokowi.

ADVERTISEMENT

Ketika disinggung terkait pertimbangan pemerintah memberikan golden visa kepada Shin Tae-yong, Jokowi menekankan proses seleksinya ketat. "Tadi saya tegaskan jangan sampai justru orang-orang yang tidak bermanfaat bagi negara kita masuk, nggak, harus diseleksi seketat mungkin," sambungnya.

Pemerintah, Jokowi melanjutkan, tak membatasi jumlah WNA yang bisa mendapatkan golden visa. Ia menekankan Imigrasi untuk menyeleksi seketat-ketatnya. "Kami evaluasi setiap tiga bulan," imbuh Jokowi.

Bekas gubernur DKI Jakarta itu mengaku kaget lantaran sudah banyak WNA yang mendaftar untuk bisa mendapatkan golden visa. "Sampai hari ini tadi saya tanyakan kepada Imigrasi yang daftar sudah 300, saya kaget juga banyak sekali," ujar Jokowi.

Sejumlah pejabat tampak mendampingi Jokowi dalam peluncuran golden visa tersebut. Di antaranya Menkumham Yasonna Laoly, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto, Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono, Menparekraf Sandiaga Uno, Menteri PAN/RB Azwar Anas.

Artikel ini telah tayang di detikNews. Baca selengkapnya di sini!

(iws/iws)

Hide Ads