Kisah Anak 'Vespa Gembel' Berangkat Haji Setelah Nabung Belasan Tahun

Kisah Anak 'Vespa Gembel' Berangkat Haji Setelah Nabung Belasan Tahun

I Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Rabu, 29 Mei 2024 22:32 WIB
Sebanyak 82 calon jemaah haji asal Jembrana, Bali, diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah pada Rabu (29/5/2024).
Foto: Sebanyak 82 calon jemaah haji asal Jembrana, Bali, diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah pada Rabu (29/5/2024). (I Putu Adi Budiastrawan/detikBali)
Jembrana -

Sebanyak 82 calon jemaah haji asal Jembrana, Bali, diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah melalui embarkasi Surabaya, Rabu (29/5/2024). Salah satu yang menarik perhatian adalah Agus Kamaruz Zaman (40), seorang penghobi 'Vespa gembel' asal Lingkungan Pertukangan Kelurahan Loloan Barat, Negara. Agus diiringi puluhan scooterist yang mengendarai Vespa dengan beragam modifikasi khas 'Vespa gembel' alias modifikasi ngawur dan sesukanya.

Agus mengungkapkan harus menabung selama belasan tahun dari berjualan nasi campur hingga akhirnya bisa berangkat haji. Dari pantauan detikBali, pelepasan jemaah diawali dengan seremonial pelepasan yang dihadiri langsung oleh jajaran Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dimulai sekitar pukul 08.30 Wita di Gedung Kesenian Ir Soekarno.

Puluhan jemaah ini berangkat dengan menggunakan dua bus menuju Pelabuhan Gilimanuk sekitar pukul 11.30 Wita. Menariknya, ada puluhan scooterist Jembrana turun ke jalan ikut mengantarkan Agus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pria yang juga sebagai anggota Komunitas Vespa Besi Bali ini menjelaskan bahwa keberangkatannya ini merupakan panggilan Allah SWT dan tahun ini baru bisa berangkat ke Tanah Suci. Perjalanannya menuju tanah suci tidak mudah, Agus harus bekerja keras dan menabung selama bertahun-tahun.

"Saya suka Vespa sudah puluhan tahun lalu. Berkat Vespa, saya membuka warung makan dan hasilnya disisihkan untuk menabung haji. Hari ini pun diantar puluhan Vespa," ujar Agus ditemui detikBali di sela-sela acara pelepasan jemaah Haji di Gedung Kesenian Ir Soekarno, Rabu (29/5/2024).

ADVERTISEMENT

Vespa Agus tak hanya digunakan untuk touring, tapi juga untuk mengangkut bahan-bahan dagangan. Selain menjalankan hobi, Agus juga tetap menafkahi keluarganya dengan berjualan nasi.

"Vespa ini sangat berperan sekali dalam perjalanan hidup saya bersama keluarga. Vespa sangat banyak membantu memudahkan pekerjaan saya termasuk untuk mengangkut bahan-bahan dagangan," ujar Agus.

Meski sempat terkendala pandemi COVID-19, Agus tak patah semangat. Dia berharap keberangkatannya ke Tanah Suci bisa menginspirasi scooterist lain untuk meningkatkan iman dan taqwa, serta menunaikan ibadah haji.

Bersama 81 jemaah haji lainnya dari Jembrana, Agus akan memulai perjalanannya ke Tanah Suci. Jemaah haji tertua yang dicatat Kementerian Agama Kabupaten Jembrana berusia 81 tahun, sedangkan yang termuda berusia 32 tahun.

"Semua (jemaah haji) sudah siap, 82 jemaah haji dari Jembrana," ujar Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jembrana, Muslihin.

Dia berpesan kepada seluruh jemaah haji untuk menjaga kesehatan dan prima. Yakni,memanfaatkan dengan waktu istirahat sebaik mungkin dan kontrol kesehatan dengan baik.

"Hari ini kami lepas seluruh jemaah haji ke Tanah Suci. Semoga perjalanan dan ibadah haji para jemaah asal Jembrana ini berjalan lancar dan mabrur," tandas Muslihin.




(hsa/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads