Malam Lailatul Qadar merupakan salah satu malam yang penting pada bulan Ramadan. Lailatul Qadar jatuh pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadan.
Di dalam surat Al-Qadr ayat 1-5 Allah SWT telah menyebutkan bahwa malam Lailatul Qadar lebih baik dari seribu bulan.
Surat Al-Qadr ayat 1-5
اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ ١ وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۗ ٢ لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ ٣ تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ ٤ سَلٰمٌ ۛهِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِ ࣖ ٥
Artinya: "Sesungguhnya Kami menurunkan Al-Qur'an pada malam lailatul qadar, tahukah engkau apakah malam lailatul qadar itu ? Malam lailatul qadar itu lebih baik dari seribu bulan, pada malam itu turunlah malaikat-malaikat dan Jibril dengan izin Allah Tuhan mereka (untuk membawa) segala urusan, selamatlah malam itu hingga terbit fajar." (QS Al Qadr: 1-5)
Dalam menyambut malam Lailatul Qadar, umat Islam berbondong-bondong untuk melakukan ibadah. Selain itu, dalam menyambut malam Lailatul Qadar umat Islam juga akan memanjatkan doa agar dapat bertemu dengan salah satu malam yang istimewa di bulan Ramadan.
Menurut ketetapan pemerintah, prakiraan malam Lailatul Qadar 2024 mulai dari tanggal 30 Maret 2024. Dalam menyambut malam Lailatul Qadar, Anda wajib untuk mengetahui doanya terlebih dahulu.
Berikut ini doa malam Lailatul Qadar lengkap dengan artinya yang dikutip dari laman NU Online.
Baca juga: 5 Amalan Penting Saat Malam Lailatul Qadar |
Doa Malam Lailatul Qadar
Versi pertama berdasarkan riwayat Imam At-Tirmidzi.
اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
"Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annī"
Artinya: "Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf yang pemurah. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami)."
Versi kedua berdasarkan riwayat lima Imam hadits kecuali Imam Abu Dawud.
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى
"Allāhumma innaka afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annī"
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dan suka mengampuni. Karena itu, ampunilah aku."
Artikel ini ditulis oleh Husna Putri Maharani peserta Magang Bersertifkat Kampus Merdeka di detikcom.
(nor/nor)