.webp)
Hujan disertai angin kencang terjadi hampir di seluruh wilayah Kabupaten Buleleng, Bali, Sabtu (9/3/2024) sore. Hal ini menyebabkan sejumlah bencana mulai dari pohon tumbang, tanah longsor hingga banjir terjadi di beberapa titik.
Dari data sementara Pusdalops BPBD Kabupaten Buleleng, tercatat terjadi sebanyak 32 kejadian bencana akibat hujan deras sejak sore tadi. Dari kejadian pohon tumbang, banjir, tanah longsor, hingga angin puting beliung.
Adapun bencana pohon tumbang terjadi di 19 titik yang tersebar di 5 kecamatan. Rinciannya Kecamatan Sukasada 3 kejadian, Kecamatan Sawan 3 kejadian, Kecamatan Seririt 5 kejadian, Kecamatan Buleleng 6 kejadian, dan Kecamatan Banjar 2 kejadian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian banjir terjadi di 8 titik yang tersebar di 2 kecamatan, yakni Kecamatan Sukasada sebanyak 2 kejadian dan Kecamatan Buleleng 6 kejadian. Lalu ada 3 kejadian tanah longsor yang terjadi di Kecamatan Sukasada (1) dan Kecamatan Sawan (2).
Sementara peristiwa angin puting beliung terjadi di Banjar Dinas Babakan, Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, pada pukul 18.20 Wita.
Selain itu, tembok penyengker rumah di Banjar Dinas Babakan, Kecamatan Sukasada, jebol dan menimpa seorang anak bernama Komang Indah Purnama Sari (4) yang berada di dalam rumah tersebut. Saat ini Komang Indah sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buleleng untuk mendapatkan perawatan.
Akibat adanya peristiwa tanah longsor dan pohon tumbang, jalur Singaraja-Denpasar via Gitgit juga tersendat. Kondisi itu ramai dibagikan warganet di media sosial (medsos).
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Buleleng Putu Ariadi Pribadi mengatakan bahwa personel saat ini masih turun ke sejumlah lokasi untuk melakukan penanganan. Tim dibagi dalam beberapa kelompok dan menyebar ke sejumlah titik bencana.
(nor/nor)
