Bacaan Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Jelang Puasa Nisfu Syaban

Bacaan Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Jelang Puasa Nisfu Syaban

Rusmasiela Mewipiana Presilla - detikBali
Jumat, 23 Feb 2024 11:52 WIB
Young beautiful muslim women open palm, peaceful praying in mosque.
Ilustrasi. Foto: Getty Images/iStockphoto/Rachaphak
Denpasar -

Nisfu Syaban adalah malam pertengahan bulan Syaban dalam kalender Hijriyah. Malam Nisfu Syaban dianggap istimewa karena menjadi waktu di mana Allah SWT mengampuni dosa-dosa hamba-Nya.

Karena itu, malam Nisfu Syaban juga disebut lailatul maghfirah atau malam pengampunan. Yang menandakan pentingnya menggunakan kesempatan untuk memohon ampunan dan beribadah pada malam tersebut.

Menurut Kalender Hijriah 2024, tanggal 1 Syaban 1445 Hijriah jatuh pada Minggu, 25 Februari 2024. Artinya malam Nisfu Syaban jatuh pada Kamis, 24 Februari 2024.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu ibadah yang dapat Anda lakukan pada saat Nisfu Syaban adalah berpuasa. Akan tetapi sebelum itu, Anda harus melakukan penyucian diri berupa mandi wajib.

Bacaan Niat Mandi Wajib

Berikut niat dan tata cara yang dapat anda praktikan jika ingin melakukan mandi wajib:

• Bacaan niat:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul ghusla liraf'il hadatsil akbari minal janabati fardhan lillahi ta'ala

Artinya:

"Dengan menyebut nama Allah, aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari jinabah, fardu karena Allah Ta'ala"

Tata Cara Mandi Wajib

Bagi laki-laki

Menurut Hadist Riwayat At-Tirmidzi: membasahi rambut dan sela-sela
pangkal rambut dengan air tidak perlu dilakukan para wanita. Berikut tata
caranya:

• Niat
• Cuci kedua tangan dengan air.
• Gunakan tangan kanan untuk membersihkan kemaluan dengan air dari tangan kiri.
• Gosok tangan kiri ke tanah atau gunakan sabun.
• Berkumur dan menghirup air ke hidung, lalu berwudhu tanpa mencuci kaki.
• Basahi rambut dan sela-sela pangkal rambut dengan air.
• Siram kepala tiga kali, lalu siram seluruh tubuh.
• Siram air ke seluruh tubuh, mulai dari sisi kanan, lalu pindah tempat dan cuci kedua kaki.

Bagi Wanita

Menurut Hadist Riwayat Muslim, wanita tidak wajib membasahi rambutnya hingga pangkal, cukup dengan membasahi atas kepalanya dengan air sebanyak 3 kali. Berikut tata cara lengkapnya:

• Niat.
• Cuci tangan tiga kali sebelum menyentuh air.
• Bersihkan kemaluan dan kotoran dengan tangan kiri.
• Setelah itu, cuci tangan dengan tanah atau sabun.
• Lakukan wudhu secara sempurna seperti untuk shalat.
• Siram air ke atas kepala tiga kali.
• Basahi kepala hingga ke sela-sela pangkal rambut tiga kali (Tidak wajib)
• Siram air ke seluruh tubuh, mulai dari sisi kanan lalu kiri.

Artikel ini ditulis oleh Rusmasiela Mewipiana Presilla peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(nor/nor)

Hide Ads