Kalender Bali 11 Februari 2024: Tidak Baik untuk Mulai Memelihara Ternak

Kalender Bali 11 Februari 2024: Tidak Baik untuk Mulai Memelihara Ternak

Tim detikBali - detikBali
Minggu, 11 Feb 2024 04:30 WIB
Kalender Bali Desember 2022
Ilustrasi - Redite Pon Julungwangi atau Minggu 11 Februari 2024. Ala ayuning dewasa menurut kalender Bali hari ini, di antaranya tidak baik untuk mulai memelihara ternak. (Foto: (Istimewa))
Bali -

Redite Pon Julungwangi atau Minggu 11 Februari 2024. Ala ayuning dewasa menurut penanggalan kalender Bali hari ini, di antaranya tidak baik untuk mulai memelihara ternak.

Kalender Bali memuat ala ayuning dewasa atau hari baik berdasarkan perhitungan khusus. Sebagian besar umat Hindu di Bali masih menjadikan ala ayuning dewasa sebagai pedoman kehidupan mereka sehari-hari.

Perhitungan ala ayuning dewasa ini pun menjadi bagian penting dalam setiap kegiatan adat dan ritual di masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ala ayuning dewasa Redite Pon Julungwangi atau Minggu 11 Februari 2024, berdasarkan perhitungan kalender Bali sebagaimana dikutip dari kalenderbali.org.

Redite Pon Julungwangi atau Minggu 11 Februari 2024

  • Dadig Krana. Baik untuk menanam tebu, mentimun. Tidak baik untuk upacara atau yadnya, mengadakan pertemuan (rapat), berenggama. (Alahing dewasa 2).
  • Geni Rawana. Baik untuk segala pekerjaan yang menggunakan api. Tidak baik untuk mengatapi rumah, melaspas, bercocok tanam. (Alahing dewasa 2).
  • Kajeng Rendetan. Baik untuk menanam tumbuhan yang menghasilkan buah. (Alahing dewasa 2).
  • Kala Bangkung, Kala Nanggung. Tidak baik untuk mulai memelihara ternak. (Alahing dewasa 4).
  • Kala Gumarang Munggah. Baik melakukan upacara Bhuta Yadnya. Tidak Baik untuk menanam sirih, tembakau. (Alahing dewasa 4).
  • Kala Katemu. Baik untuk menangkap ikan, berburu, mapikat, memasang jerat, kungkungan, mangadakan pertemuan. (Alahing dewasa 3).
  • Kala Mereng. Tidak baik untuk bercocok tanam (Alahing dewasa 3).
  • Kala Sor. Tidak baik untuk bekerja hubungannya dengan dengan tanah seperti membajak, bercocok tanam, membuat terowongan. (Alahing dewasa 3).
  • Karna Sula. Tidak baik untuk melangsungkan perkawinan, mengambil/menangkap/membeli binatang peliharaan, mengadakan pertemuan/rapat, berbicara kepada orang lain. (Alahing dewasa 2).
  • Macekan Lanang. Baik untuk membuat taji, tumbak, keris, alat penangkap ikan. Tidak baik untuk upacara yadnya (Alahing dewasa 2).
  • Pepedan. Baik untuk membuka lahan pertanian baru. Tidak baik untuk membuat peralatan dari besi. (Alahing dewasa 3).
  • Sri Tumpuk. Baik untuk memcari burung (mepikat). (Alahing dewasa 4).
  • Pararasan: Aras Kembang, Pancasuda: Bumi Kepetak, Ekajalaresi: Kemeranaan, Pratiti: Widnyana




(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads