Gagal Nanjak, Truk Gencet Mobil Pengangkut Turis Asing di Gianyar

Gagal Nanjak, Truk Gencet Mobil Pengangkut Turis Asing di Gianyar

Putu Krista - detikBali
Selasa, 30 Jan 2024 19:56 WIB
Foto: Kemacetan akibat kecelakaan antara truk dengan mobil pengangkut wisatawan di Desa Singapadu, Sukawati, Selasa siang (30/1/2024). (Istimewa).
Foto: Foto: Kemacetan akibat kecelakaan antara truk dengan mobil pengangkut wisatawan di Desa Singapadu, Sukawati, Selasa siang (30/1/2024). (Istimewa).
Gianyar -

Sebuah truk sarat muatan gagal menanjak di jalur pariwisata Desa Singapadu, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali, sekitar pukul 14.30 Wita, Selasa (30/1/2024). Truk itu kemudian mundur dan menggencet mobil yang membawa turis asing di belakangnya.

Truk bernomor polisi AE 8389 NE yang dikemudikan Abdul Karim (28) itu tidak mampu mengendalikan laju kendaraanya di jalur menanjak dan sempit.

"Jalan sedang ramai, jalur sempit, pas naik tidak kuat, langsung mundur kena yang belakang," kata Abdul Karim kepada petugas kepolisian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mobil Daihatsu Terios DK 1892 AB yang mengangkut turis asing juga tidak bisa menghindar dan ringsek pada bagian bodi samping kiri. Mobil itu dikendarai oleh I Nyoman Darmawan (45).

Kepada polisi Darmawan menceritakan, saat truk mulai mundur empat orang warga negara asing (WNA) yang diangkutnya langsung histeris. Sebab penumpangnya sudah bisa memastikan mobil akan tergencet truk.

ADVERTISEMENT

"Kanan kiri jurang, walaupun mobil ringsek, kami bisa selamat, kendaraan tersangkut di pengaman jalan," ujarnya.

Kanit Laka Polsek Sukawati, AKP I Made Weta mengatakan jalur tersebut ramai digunakan sebagai jalur pariwisata dan juga rawan kecelakaan. "Seperti yang terjadi siang tadi, jalan langsung macet total, jalan sempit," kata Weta kepada detikBali, Selasa sore.

Tidak ada yang terluka dalam peristiwa tersebut. Namun wisatawan yang diangkut mobil mengalami trauma. Mereka dikeluarkan dan segera dicarikan kendaraan pengganti agar tidak lama di lokasi kejadian.

"Muatan truk berupa paving diturunkan di lokasi untuk mempermudah mendereknya, dan para pihak berdamai dengan pengganti kerugian, yang disaksikan kepolisian," imbuhnya.

Polisi berharap kendaraan besar tidak melalui jalur tersebut untuk ke kota Gianyar maupun Ubud. Polisi meminta kendaraan besar untuk memutar ke arah jalan utama di Sukawati.




(hsa/nor)

Hide Ads