Kebakaran Hebat TPA Suwung Diduga Dipicu Terik Matahari-Gas Metan

Kebakaran Hebat TPA Suwung Diduga Dipicu Terik Matahari-Gas Metan

I Wayan Sui Suadnyana - detikBali
Kamis, 12 Okt 2023 16:02 WIB
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung di Kota Denpasar, Bali, terbakar sekitar pukul 11.00 Wita,Β Kamis (12/10/2023).Β (Dok. Polresta Denpasar)
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung di Kota Denpasar, Bali, terbakar sekitar pukul 11.00 Wita,Β Kamis (12/10/2023).Β (Dok. Polresta Denpasar)
Denpasar -

Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung di Kota Denpasar, Bali, terbakar sekitar pukul 11.00 Wita. Kebakaran diduga dipicu oleh teriknya sinar matahari dan gas metan yang dihasilkan dari tumpukan sampah.

"Penyebab kebakaran diperkirakan dari panasnya tumpukan sampah dan gas metan yang dihasilkan sehingga berpotensi mengeluarkan api," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi kepada detikBali, Kamis (12/10/2023).

Sukadi menuturkan kebakaran diketahui pertama kali oleh staf TPA Suwung bernama Gede Mahardika. Pria 51 tahun yang tengah bekerja di kantor TPA Suwung itu dikagetkan dengan kepulan asap hitam pekat dari tumpukan sampah. Beberapa saat kemudian, kepulan asap hitam itu berubah menjadi putih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Sukadi, kedalaman sampah yang mencapai puluhan meter jua diduga menjadi pemicu kebakaran. Sebab, tumpukan sampah yang tinggi menimbulkan gas yang mudah mengeluarkan api. Terlebih di tengah musim panas yang melanda Bali sejak beberapa hari terakhir.

"Saat ini masih dilakukan upaya pendinginan guna mengatasi kebakaran tersebut, dan sampai saat ini petugas masih sedang berupaya untuk memadamkan api," jelas Sukadi.

ADVERTISEMENT

Sukadi menegaskan tidak ada kerugian materiel maupun korban luka dalam kejadian tersebut. Menurutnya, kebakaran di tempat pembuangan sampah untuk regional Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan (Sarbagita) itu terjadi setiap tahun, terutama saat memasuki musim kering.

Sebelumnya, kebakaran TPA Suwung menimbulkan asap tebal dan terpantau hingga Jalan Bypass Ngurah Rai, Pesanggaran, Denpasar. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali mengerahkan sebanyak 10 unit pemadam kebakaran (Damkar) untuk menjinakkan api.

Kepala BPBD Provinsi Bali I Made Rentin menyebut api yang cukup besar dan kepulan asap yang membubung tinggi berpotensi mengganggu aktivitas penerbangan Bandara I Gusti Ngurah Rai. Meski begitu, ia memastikan sejauh ini belum ada penerbangan yang terdampak asap kebakaran TPA Suwung.

"Saya sudah telepon rekan-rekan di bandara dan menyatakan aman dan terkendali. Sejauh ini penerbangan normal," tandas Rentin, Kamis.




(iws/gsp)

Hide Ads