Mobil Tabrak Motor di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Pemotor Luka Robek di Kepala

Mobil Tabrak Motor di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Pemotor Luka Robek di Kepala

Chairul Amri Simabur - detikBali
Jumat, 18 Agu 2023 15:03 WIB
Polisi melakukan olah TKP di lokasi tabrakan antara mobil Suzuki Ertiga dengan motor Honda Karisma di Jalur NasionalΒ Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di Banjar Taman Surodadi, Desa Abiantuwung, Kecamatan Kediri, Tabanan, Bali, Jumat (18/8/2023). (istimewa)
Polisi melakukan olah TKP di lokasi tabrakan antara mobil Suzuki Ertiga dengan motor Honda Karisma di Jalur NasionalΒ Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di Banjar Taman Surodadi, Desa Abiantuwung, Kecamatan Kediri, Tabanan, Bali, Jumat (18/8/2023). (istimewa)
Tabanan -

Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Nasional Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di lingkungan Banjar Taman Surodadi, Desa Abiantuwung, Kecamatan Kediri, Tabanan, Bali, Jumat (18/8/2023). Kali ini, kecelakaan melibatkan mobil Suzuki Ertiga berpelat DK 1041 AY dan motor Honda Karisma berpelat DK 7691 CW.

Kapolsek Kediri Kompol Ni Luh Komang Sri Subakti mengungkapkan mobil Suzuki Ertiga yang dikendarai oleh I Wayan Adi Antara (28) ringsek pada bagian depan. Sementara itu pengendara motor Honda Karisma bernama Tri Suhardi (36) dilarikan ke RSUD Tabanan lantaran mengalami luka robek pada kepalanya.

"Pengemudi motor saja yang mengalami luka ringan di bagian kepala," jelas Sri Subakti saat dikonfirmasi detikBali, Jumat sore.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sri Subakti menuturkan kecelakaan bermula ketika mobil Suzuki Ertiga datang dari arah Denpasar menuju Gilimanuk sekitar pukul 04.00 Wita. Saat memasuki lokasi kejadian yang medannya menanjak, Adi Antara diduga kurang berkonsentrasi mengemudikan mobilnya.

Akibatnya, mobil tersebut menabrak motor yang dikendarai Tri Suhardi di depannya. Benturan itu juga mengakibatkan Tri Suhardi dan motornya sempat terseret beberapa meter hingga terperosok di tepi jalan sisi selatan.

ADVERTISEMENT

"Kesimpulan sementara, pengemudi mobil tidak konsentrasi saat berkendaraan sehingga menyebabkan terjadinya kecelakaan tersebut," jelas Sri Subakti.

Sri Subakti menegaskan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Adapun, kerugian materiel akibat kecelakaan tersebut diperkirakan mencapai Rp 20 juta.




(iws/iws)

Hide Ads