Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta terus mendapat sorotan warganet di media sosial. Seperti saat ia pamer momen bersama Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Megawati Soekarnoputri sebelum meresmikan Kebun Raya Mangrove di kawasan Gunung Anyar, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (26/7/2023).
Giri Prasta alias GP kemudian membagikan video singkat momen bersama Megawati dan rombongan di akun Instagram pribadinya. "Peresmian kebun raya mangrove surabaya oleh presiden ke 5 RI. Surabaya top," tulis GP di unggahan video tersebut.
Unggahan itu dibanjiri komentar warganet. Pertemuan itu dikaitkan dengan isu Giri Prasta yang digadang-gadang maju Bali 1 alias calon Gubernur Bali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait itu, Giri Prasta mengakui pertemuannya dengan Megawati dalam rangka menghadiri peresmian Kebun Raya Mangrove di Surabaya. Bahkan GP datang selaku Bupati Badung bersama tim melakukan studi komparasi.
"Ya kami ikut di sana. Ini kami studi komparasi untuk kami kembangkan (pengembangan mangrove) itu di Badung dan Denpasar. Ada 50 lebih jenis di sana bagus sekali," tutur Giri Prasta saat dihubungi detikBali, Rabu petang.
GP langsung menangkis pertemuan dengan Megawati terkait politik. "Itu kami ada Denpasar (Walikota Denpasar) juga. Studi komparasi. Ini mau naik pesawat balik Bali," ucap politikus PDIP yang sudah dua kali mejabat Bupati Badung.
Momen Giri Prasta mendampingi Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri memang selalu viral di media sosial. Sebab, nama politikus asal Pelaga, Kecamatan Petang, Badung, itu kerap disebut-sebut dijagokan menjadi calon Gubernur Bali untuk menggeser Wayan Koster.
GP tak sekali dua kali terlihat bareng sesepuh Partai Moncong Putih itu. Mantan KetuaDPRD Badung itu menjadi perbincangan saat mendampingi Mega dalam satu mobil untuk menghadiri sejumlah acara di Bali.
Persaingan itu juga melahirkan isu keretakan hubungan GP dengan Wayan Koster. Namun, Koster dengan tegas menyebut hubungannya dengan GP baik-baik saja bahkan harus mesra karena sesama kader PDIP.
"Wah jangan dulu tafsirnya ke sana ke mari, memang harus mesra, orang kader kok. Saya ketua DPD beliau ketua DPC, saya gubernur beliau bupati, semua di Bali harus harmonis," kata Koster di Gedung Wiswa Sabha, Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Jumat (12/5/2023).
Giri Prasta juga segendang sepenarian. "Memangnya kenapa saya sama Pak Gubernur? Kami baik-baik saja. Kami bersinergi membangun Bali," kata Giri di Kantor BPK Provinsi Bali, Selasa (9/6/2023).
Giri Prasta tidak menyatakan secara jelas soal isu kerenggangan hubungannya dengan Koster. Dia hanya menyiratkan bahwa sebagai Bupati Badung, dirinya sibuk membangun Bali.
"Kami ini memang nggak ada persoalan. Kami dalam satu wadah, kader PDI Perjuangan. Ya sebagai petugas partai," tegasnya.
(nor/gsp)