Sejak Januari hingga awal Juli, tepatnya Selasa (4/7/2023), ada 29.555 ekor anjing di Kota Denpasar yang telah mendapatkan vaksinasi antirabies.
Kepala UPTD Puskeswan Dinas Pertanian Kota Denpasar Ketut Ayu Meidiyanti menjelaskan capaian vaksinasi tersebut mencapai 35,96 persen dari estimasi populasi anjing di Denpasar. Diperkirakan saat ini 82.195 ekor anjing di ibu kota Bali.
"Targetnya (capaian vaksinasi 100 persen) tiga bulan. Tapi, balik lagi tergantung dari stok vaksinnya," ujar Ayu ketika dihubungi detikBali pada Selasa (4/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menjelaskan, saat ini stok vaksin rabies yang dimiliki pihaknya sebanyak 1.545 dosis.
Menurutnya, jumlah stok vaksin tersebut pun terbilang sangat kurang apabila dibandingkan dengan jumlah estimasi populasi anjing di Denpasar saat ini.
"Kemungkinan besok ada stok vaksin yang masuk lagi dan untuk informasi dosisnya belum bisa dipastikan karena kami juga berbagi dengan Kabupaten lain. Kami juga terus meminta tambahan stok dosis dan pihak provinsi juga masih menunggu," terangnya.
Ayu mengaku optimistis dapat mencapai target vaksinasi rabies. Sebab, saat ini masyarakat lebih antusias memvaksin anjing peliharaannya.
Menurutnya, hal tersebut turut dipengaruhi oleh tingginya kasus rabies di beberapa kabupaten di Bali selama beberapa waktu belakangan.
"Masyarakat sekarang ini lebih antusias dan langsung membuka pintu untuk petugas ketika akan memberikan vaksin rabies. Kalau dulu agak susah karena kami harus berikan edukasi tapi, akhirnya dikasih juga. Jadi, ada perbedaan sikap masyarakat antara dulu dan sekarang," akunya.
Menurutnya, hal yang sama juga terjadi pada kian tingginya minat masyarakat yang langsung membawa anjing peliharaannya untuk mendapatkan vaksinasi rabies di Kantor Dinas Pertanian Kota Denpasar.
Ia menjelaskan selama ini pihaknya menyediakan layanan vaksinasi rabies dengan kuota 20 ekor anjing di Kantor Dinas Pertanian Kota Denpasar serta dengan waktu operasional setiap hari Senin-Kamis dari pukul 13.00-15.00 Wita.
Sementara sisanya dilakukan upaya vaksinasi rabies secara door to door yang menyasar banjar-banjar di Denpasar.
"Seperti hari ini kami melakukan vaksinasi di lima banjar dengan jumlah anjing yang tervaksin 987 ekor dan estimasi 973 ekor," ungkapnya.
Di sisi lain, lanjut Ayu, tercatat empat ekor anjing di Denpasar positif rabies.
Sehingga dari Januari hingga Juni 2023 tercatat ada 10 anjing yang terkonfirmasi positif rabies di Denpasar.
(hsa/nor)