.webp)
Pecinta sepakbola Indonesia mengaku kecewa berat dengan pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia, lantaran sudah menyiapkan diri untuk menonton sejak lama. Seperti yang dialami anggota komunitas suporter Bali United Brigaz I Wayan Bersih.
Pria yang menjadi penasihat Bali United ini mengaku sudah menabung sejak empat bulan lalu untuk membeli tiket Piala Dunia U-20. "Sudah dari empat bulan menyisihkan uang untuk beli tiket nantinya," keluh Bersih pada detikBali, Kamis (30/3/2023).
Selain menyiapkan tiket, ia juga sudah mengoleksi merchandise untuk dipakai saat menonton. "Kalau untuk persiapan selain nabung, merchandise Timnas (Indonesia) sudah punya dan syalnya sudah beli sebelumnya. Bahkan, merchandise tim-tim luar juga beberapa sudah beli," jelas pria yang akrab disapa Ahmad ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa merchandise timnas lain yang sudah dimiliki, di antaranya Brasil, Argentina, Inggris, dan Italia. Tak heran, dengan segala persiapan itu, ia merasa kecewa atas pembatalan FIFA ini.
Pengumuman tersebut bagai petir di siang bolong baginya. "Setelah Pak Presiden (Jokowi) memberikan statement dan mengutus Ketum PSSI langsung bertemu FIFA, ada harapan untuk bisa (tetap) diadakan di Indonesia," ujarnya.
Namun, kenyataannya keputusan membatalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 tidak bisa diubah. "Palu udah diketok FIFA, kita nggak bisa berbuat apa," jelas suporter asal Bangli tersebut.
Ahmad mengharapkan tidak ada sanksi berat bagi Indonesia atas pembatalan ini. "Semoga tidak kena sanksi berat, cukup pembatalan ini saja. Ini sudah sangat-sangat memalukan di mata dunia," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, FIFA mengumumkan pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 pada Rabu (29/3/2023) seusai pertemuan antara Presiden FIFA Gianni Infantino dengan Ketua PSSI Erick Thohir. Dalam pernyataannya, FIFA menyebut Indonesia gagal terkait dengan situasi yang terjadi saat ini.
"Menyusul pertemuan hari ini antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Presiden Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir, FIFA telah memutuskan, karena situasi saat ini, untuk membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20," bunyi pernyataan di situs FIFA, dikutip dari detikSport, Kamis (30/3/2023).
(efr/hsa)
