Senderan setinggi 10 meter dan panjang 8 meter milik I Ketut Merta di Desa Bunutan, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, jebol. Material longsoran berupa tanah dan bebatuan menutup akses jalan kabupaten di wilayah tersebut.
Kelian Banjar Dinas Sega I Komang Kariana mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (23/2/2023) sekitar pukul 18.00 Wita. Selain senderan, sebuah gudang warga juga nyaris ambruk.
"Tadi malam kami bersama warga langsung melakukan gotong royong sampai pukul 22.00 Wita untuk membuka akses jalan supaya bisa dilalui oleh sepeda motor," kata Kariana, Jumat (24/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kariana dan warga juga membongkar gudang tersebut. Hal itu dilakukan sebagai antisipasi agar bangunan tersebut tidak ambruk dan membahayakan warga.
"Kerugian yang dialami pemilik senderan kurang lebih sekitar Rp 30 juta karena senderannya lumayan tinggi," kata Kariana.
Sementara itu, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Karangasem I Putu Eka Putra Tirtana mengatakan material longsor yang sempat menutupi akses jalan kabupaten di wilayah tersebut sudah selesai dibersihkan. Kini, akses lalu lintas di jalan tersebut sudah bisa dilewati pengendara sepeda motor maupun mobil.
"Tetap berhati-hati karena jalanan bercampur tanah jadi sedikit licin," kata Eka Tirtana.
Keterangan foto: BPBD Kabupaten Karangasem bersama dengan masyarakat saat melakukan gotong royong untuk membuka akses jalan di Desa Bunutan, Karangasem yang sempat tertutup longsor Jumat (24/2/2023) (istimewa)
(iws/irb)