Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta meminta jajarannya di tingkat desa mengawasi penyaluran bahan bakar minyak (BBM) dari Nusa Penida ke Nusa Ceningan pasca kebakaran di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 56.807.11 Nusa Ceningan pada Kamis (9/2/2023) pagi. Warga Nusa Ceningan bisa mengambil BBM ke Banjar Nyuh, Nusa Penida.
"Kami meminta kepolisian dan TNI mengawal distribusi BBM ini agar tidak disalahgunakan, yang berdampak pada kenaikan harga," kata Suwirta, saat meninjau kondisi SPBU Nusa Ceningan, Kamis sore (9/2/2023).
Suwirta meminta Perbekel Desa Lembongan menerapkan skema dalam pengambilan BBM dari Banjar Nyuh. Para pedagang BBM eceran wajib membawa surat keterangan rekomendasi dari perbekel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Perbekel menggunakan blangko memberikan rekomendasi kepada para pedagang yang benar-benar pedagang," tutur politikus PDI Perjuangan itu. "Urusan apa dan kebutuhan berapa agar diawasi."
Sebelumnya, warga Nusa Ceningan diarahkan untuk membeli BBM di Nusa Penida. Hal itu dilakukan akibat terbakarnya SPBU 56.807.11 di Nusa Ceningan pada Kamis (9/2/2023).
"Selama tidak beroperasinya SPBU Nusa Ceningan ini, masyarakat Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan akan diarahkan untuk bisa membeli BBM di lembaga penyalur yang ada di Nusa Penida," ujar Area Manager Comm., Rel. & CSR Marketing Region Jatim Balinus PT Pertamina Patra Niaga Deden Mochammad Idhani, Kamis (9/2/2023).
(gsp/nor)