.webp)
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan akan melaksanakan upacara pemelaspasan patung Wisnu Murti di bundaran Kediri, Jumat (23/12/2022). Rencananya, prosesi melaspas akan dimulai dari pukul 18.00 Wita.
Kepala Dinas Perhubungan, I Made Murdika mengatakan, arus lalu lintas di jalur Denpasar-Gilimanuk dialihkan selama berlangsungnya upacara itu. Khususnya pada ruas Jalan MH Thamrin atau dari bundaran Kediri menuju Tanah Lot.
"Ada pengalihan. Arus dari bundaran melalui jalan MH Thamrin atau yang menuju ke Tanah Lot dialihkan ke jalan Pulau Bawean," kata Murdika, Kamis (22/12/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menjelaskan, Jalan MH Thamrin untuk sementara waktu akan steril dari kendaraan selama berlangsungnya upacara pemelaspasan. Apalagi upacara tersebut akan dirangkaikan dengan ritual nangluk merana oleh desa adat setempat. Sehingga di ruas jalan tersebut akan disediakan panggung.
"Kalau arus lalu lintas Denpasar-Gilimanuk melalui Bypass Ir Soekarno tetap seperti biasa. Hanya arus ke arah Tanah Lot saja yang dialihkan sementara melalui Jalan Pulau Bawean," tegasnya.
Keterangan senada juga disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Tabanan, I Made Dedi Darmasaputra. Upacara yang dirangkaikan dengan prosesi nangluk merana itu akan dipimpin oleh Ida Pedanda dari Griya Perean, Kediri.
Keperluan upacara juga telah dipersiapkan. Bahkan, untuk memberi taksu kepada patung tersebut, jajaran Pemkab Tabanan bersama tokoh masyarakat menyumbangkan batu permata beraneka warna.
"Jumlahnya saya tidak mengetahui. Yang jelas ada (terkumpul dalam) empat kendi," sebutnya.
Dedi menyebutkan, pemasangan permata itu bertujuan untuk ngajegang dan memberi taksu terhadap patung Wisnu Murti yang pembuatannya telah rampung.
"(Batu permata) ada yang dari bupati, kepala-kepala OPD, dan tokoh masyarakat," pungkasnya.
(iws/dpra)
