Video seks kebaya merah menjadi perbincangan hangat di beberapa media sosial seperti Twitter, Instagram, hingga WhatsApp. Pakar seks dr Boyke Dian Nugraha ikut buka suara soal kemungkinan fetish kebaya merah yang menjadi sorotan.
Dikutip dari detikHealth, fetish seksual adalah sebuah respons atau kenikmatan seksual terhadap objek atau bagian tubuh yang biasanya tidak bersifat seksual. Contoh yang kerap ditemui adalah fetish kaki, pakaian dalam, dan bahkan kain jarik.
Lantas, mungkinkah ada yang punya fetish terhadap baju kebaya? Pakar kesehatan seksual dr Boyke Dian Nugraha memberikan penjelasan sebagai berikut.
"Memang beberapa orang fetish dengan kain kebaya karena kebaya yg pas di badan," ucap dr Boyke seperti dikutip dari detikHealth, Minggu (6/11/2022).
Meski demikian, tidak serta merta bisa disimpulkan bahwa video syur yang beredar menandakan fetish tertentu. Ada beberapa hal yang mengindikasikan perilaku fetish, dan pastinya ada tingkatannya.
"Pada orang-orang tertentu membuat kelihatan seksi bahkan saat berhubungan seks kebayanya tidak dilepas," ungkap dr Boyke.
Terlepas dari kemungkinan fetish atau bukan, dr Boyke mewanti-wanti bahwa nonton video porno bisa memicu kecanduan. Risiko tersebut ada bahkan pada orang-orang yang pada awalnya merasa tidak nyaman dengan konten semacam itu.
"Biasanya ketika kita nonton video itu, muncul rasa jijik namun perasaan jijik itu ditutupi oleh satu sistem di tubuh yang bikin kita tenang dan happy," kata dr Boyke.
Sayangnya hormon kebahagiaan itu jeleknya buat kita ketagihan akibatnya dari liat video porno itu mungkin cuma sekali setahun jadi pengen liat lagi langsung naik jadi sebulan sekali atau bahkan setiap hari," jelasnya.
Simak Video "Jejak Video Mesum Kebaya Merah hingga Pemeran Jadi Tersangka"
[Gambas:Video 20detik]
(nor/hsa)
