4 Kasus Video Seks Gegerkan Warga Bali: Pasutri Gianyar-Kebaya Merah

4 Kasus Video Seks Gegerkan Warga Bali: Pasutri Gianyar-Kebaya Merah

Tim detikBali - detikBali
Minggu, 06 Nov 2022 13:26 WIB
ilustrasi
Ilustrasi video seks. Foto: Dok.Detikcom
Denpasar -

Sederet video mesum menghebohkan dunia maya. Terakhir adalah video seks kebaya merah yang diperankan sejoli bertopeng yang saat ini masih menjadi perbincangan publik.

Jika flashback, ada video mesum lainnya yang juga menghebohkan warga Bali. Mulai dari video seks pasutri di Gianyar, video mesum sejoli berpakaian adat sambil nyetir mobil, dan video mesum bule di Pererenan.

Berikut detikBali rangkum sederet video mesum yang pernah menghebohkan warga Bali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Sejoli Berpakaian Adat Mesum di Mobil Usai Melukat

Laki-laki berinisial MM (28) dan perempuan berinisial DHNL (26), pemeran video mesum berpakaian adat di dalam mobil, ternyata baru kenal sejak Agustus 2022. Mereka kenal melalui akun media sosial (medsos) Twitter.

ADVERTISEMENT

"(Kenal) dari tanggal 16 Agustus. (Kenal lewat) media sosial Twitter," kata MM saat dihadirkan dalam konferensi pers di Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Bali, Kamis (22/9/2022).

MM mengatakan, status hubungan dirinya dengan perempuan berinisial DHNL itu sebagai friend with benefits (FWB) relationship. FWB merupakan hubungan pertemanan lawan jenis yang berorientasi pada seksual.

"(Hubungannya) seperti yang ditanya tadi, friend with benefits," ungkapnya.

Adapun video seks di dalam mobil tersebut mereka lakukan atas dasar sesama suka. Mereka berdua yang berinisiatif untuk melakukan adegan seksual tersebut.

"Secara jujur kami akui, kedua belah pihak (saling menginginkannya)," ungkap MM.

Sementara itu, perempuan berinisial DHNL berasal dari Bogor dan tinggal di Depok. Ia ke Bali dalam rangka liburan selama satu bulan.

"(Saya ke Bali untuk) liburan. (Liburan selama) satu bulan," terangnya.

Seperti diketahui, pihak Kepolisian Daerah (Polda) Bali akhirnya menangkap laki-laki dan perempuan pemeran video viral mesum menggunakan pakaian adat Bali. Keduanya sudah diekspos ke publik lewat konferensi pers di Polda Bali.

Saat diekspos, kedua pelaku sudah memakai baju oranye alias baju tahanan. Namun kedua muka pemeran, baik yang laki-laki maupun perempuan, ditutupi penutup kepala oleh polisi. Kedua tangan mereka juga diikat.

2. Bule Mesum di Pererenan

Teka-teki alias misteri di balik heboh video viral aksi warga negara asing (WNA) mesum alias berbuat tak senonoh di Pantai Pererenan, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali mulai terkuak.

Di tengah penyelidikan polisi soal video viral aksi bule mesum yang diduga terjadi di Pantai Pererenan, pernyataan mengejutkan diungkap Arif Shandy Ashari. Pria asal Jember, Jawa Timur yang kesehariannya mangkal dan berjualan bakso ini menyatakan jika video viral aksi bule mesum itu terjadi di kawasan Pantai Pererenan.

"Ya dari video yang saya lihat posisinya sama di sini (Pantai Perenenan). Dan kalau malam pantai ini kan arusnya kecil," katanya saat ditemui detikBali, Senin (20/6/2022).

Sesuai video yang dilihatnya, Arif mengatakan jika bule tersebut melakukan hubungan intim tanpa busana.

Sementara itu, dikonfirmasi terpisah Kasubdit V Ditreskrimsus Polda Bali AKBP Nanang Prihasmoko mengatakan, terkait kasus ini, pihaknya telah menindaklanjuti laporan dari Polsek Mengwi.

"Ya kami masih selidiki. Itu kan sudah menyebar dan sulit. Artinya kami masih mencari si perekam pertama yang menyebarkannya di media social. Itu kami duga pertama menyebar di status WA (whatsapp) dan menyebar di media sosial," katanya saat dihubungi detikBali, Senin (20/6/2022).

Selengkapnya klik halaman berikutnya

3. Video Seks Pasutri Gianyar

Sejak ditangkap dan ditetapkan tersangka kasus pornografi dan UU ITE, pasutri asal Karangasem namun tinggal di Gianyar berinisial GGG (33) dan istrinya Ni Kadek DKS (30) terus jadi buah bibir.

Pasutri muda ini menuai sorotan bukan hanya soal fantasi seksnya yang dianggap 'liar' dan menyimpang.

Sejumlah konten yang melibatkan pihak lain seperti bule atau turis asing, driver ojol hingga anak balitanya dan diunggah dalam akun berbayar mereka juga dianggap sudah melebihi batas norma.

Namun siapa sangka, di balik cerita kelam keduanya, ada cerita mengejutkan sekaligus menyentuh hati yang diungkap pihak kepolisian.

Bahkan cerita ini berbalik 180 derajat dari cerita negative usai keduanya diamankan polisi.

Seperti diungkap Plt. Direktur Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Bali AKBP Ambariyadi Wijaya, S.I.K.,S.H.,M.H. Saat dikonfirmasi detikBali, AKBP Ambariyadi mengungkap jika pasutri GGG-Ni Kadek DKS memiliki anak yang taat ibadah atau sembahyang.

"Mereka sudah punya anak dua, satu sudah besar dan satu lagi masih kecil,"ungkap Mantan Kapolres Probolinggo Kota ini.

Bahkan, imbuh mantan Wakapolres Gianyar ini, yang bikin menyentuh hati sekaligus mengejutkan, anak pertama GGG-DKS dikenal sangat rajin sembahyang.

"Kami lihat sendiri, saat orang tuanya diperiksa, anaknya ini sempat diajak. Dia (anak GGG-DKS) ini sempat minta izin ke penyidik untuk maturan (sembahyang),"ungkap AKBP Ambariyadi.

Spontan, dengan sosok anak kedua tersangka, penyidik sempat dibuat simpati. "Ini sisi lainnya. Kami juga sempat itu sampaikan kepada kedua tersangka. Itu anak mereka rajin ibadah, apa mereka tidak malu?'terang mantan Kasat Reskrim Polresta Denpasar.

Selanjutnya dengan terungkapnya kasus ini, pihaknya mengimbau agar tidak ada kasus-kasul lain lagi seperti yang dilakukan pasutri asal Karangasem.

"Ini kan Bali yang dikenal religius dan sangat menjaga norma dan budaya. Jangan sampai dengan kasus ini, muncul kesan lain,"terang AKBP Ambariyadi.

Selengkapnya klik halaman berikutnya

4. Video Seks Kebaya Merah

Sebuah video seks wanita berkebaya merah menghebohkan jagat maya. Selain mengenakan kebaya merah, sejoli itu juga mengenakan topeng.

Video berdurasi 16 menit itu menampilkan sejoli yang sedang berada di sebuah kamar hotel. Terlihat seorang wanita berkebaya merah seolah berperan sebagai pegawai hotel, sementara pria menjadi tamunya. Keduanya kemudian berdegan seks seolah mengikuti skenario.

Sejak awal video terlihat pemeran wanita juga mengenakan topeng hitam menutupi mata dan sang pria telanjang dada bertopeng emas dan bertato di lengan kirinya.

Kepolisian Daerah (Polda) Bali memastikan bahwa video seks kebaya merah yang diperankan oleh pasangan bertopeng tidak berlokasi di luar Bali. Hal itu didapatkan dari hasil profiling.

"Hasil profiling dari (Subdit Tindak Pidana) Siber Ditreskrimsus, lokasinya bukan di Bali," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Bali Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto, dikutip detikcom, Sabtu (5/11/2022).

Polda Bali tetap berupaya melakukan penyelidikan terhadap video viral itu.

"Namun demikian tetap kita lakukan upaya penyelidikan," ujarnya.

Laporan terbaru mengatakan jika video tersebut dibuat di kawasan Gubeng, Surabaya, Jawa Timur. Hal itu berdasarkan penemuan dari penyelidikan oleh tim detikJatim.

Beberapa bukti yang ditemukan adalah sebagai berikut.

  • Kecocokan antara foto di Google dan video, yaitu kamar mandi yang berdekatan dengan pintu hotel berwarna abu-abu.
  • Wallpaper yang identik pada video dengan foto di Google. Wallpaper tersebut menampilkan orang-orang yang berjalan di tepian sungai dan di sungai itu tampak sejumlah perahu yang mengapung.
  • Ada beberapa momen di dalam video mesum itu yang menangkap visual di luar hotel.Berdasarkan penelusuran, ada tiga benda statis berupa billboard dan neon box sebuah bangunan tinggi.
  • Sebuah papan penunjuk jalan yang ada di sekitar hotel. Jaraknya berkisar 50-100 meter dari hotel.

Tanggapan Polisi Soal Dugaan Lokasi Video Mesum Perempuan Kebaya Merah

Pihak kepolisian belum bisa memastikan lokasi video tersebut. Polisi masih akan menyelidiki kebenaran dugaan video tersebut direkam di Surabaya.

"Kami selidiki ya," kata Dirreskrimsus Polda Jatim Kombes Farman, dikutip detikcom, Sabtu (5/11/2022).

Farman enggan menjelaskan lebih lanjut. Pihaknya memastikan akan terus menelusuri hasil temuan tim detikJatim terkait video perempuan kebaya merah.

"Iya, nanti diselidiki dulu," jelas Farman.

Halaman 2 dari 3


Simak Video "Video: Heboh Pemotor Pergoki Muda-mudi Mesum di Pakansari, Ternyata Hoaks"
[Gambas:Video 20detik]
(nor/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads