Respons Niluh Djelantik saat Didorong Jadi Calon DPD di Pemilu 2024

Respons Niluh Djelantik saat Didorong Jadi Calon DPD di Pemilu 2024

Chairul Amri Simabur - detikBali
Jumat, 28 Okt 2022 21:30 WIB
Niluh Djelantik saat menerima aspirasi dari sepuluh komunitas yang mendorongnya maju sebagai calon anggota DPD pada Pemilu 2024 mendatang, Jumat (28/10/2022).
Niluh Djelantik saat menerima aspirasi dari sepuluh komunitas yang mendorongnya maju sebagai calon anggota DPD pada Pemilu 2024 mendatang, Jumat (28/10/2022). Foto: Chairul Amri Simabur
Badung - Sedikitnya sepuluh komunitas mendukung Niluh Djelantik maju sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) pada Pemilu 2024 mendatang. Meski demikian, Niluh Djelantik tidak langsung mengiyakan dorongan itu.

Sebaliknya, ia menantang balik kepada seluruh komunitas itu untuk merealisasikan aspirasi yang disampaikan dengan menggalang dukungan melalui pengumpulan fotokopi KTP.

"Mereka memiliki semangat yang tinggi. Tentu tidak boleh dimatikan. Akan tetapi ada beberapa proses yang harus dilalui (untuk jadi calon anggota DPD). Salah satunya yang harus mereka lalui dalam bentuk dukungan KTP," katanya, Jumat (28/10/2022).

Tantangan tersebut ia sampaikan usai mendengar penyampaian aspirasi dari sepuluh komunitas. Niluh Djelantik mengaku menghargai dukungan tersebut.

Namun ia juga berharap dukungan yang ada sekarang berproses secara alami.

"Saya kembalikan lagi ke masyarakat. Ke komponen masyarakat yang mendorong saya maju melalui jalur pemilihan anggota DPD," jelasnya.

"Kalau sudah saatnya tiba, di situ saya akan berikan keputusan final," imbuhnya.

Di saat yang sama, ia juga menyampaikan kepada perwakilan dari sepuluh komunitas itu untuk tetap menjaga hubungan baik dengan orang-orang partai politik. Apalagi, Niluh Djelantik mengklaim sejauh ini sudah ada lima partai politik yang mengajaknya untuk bergabung.

Namun, Niluh Djelantik enggan membeberkan partai mana saja yang sudah meminangnya.

"Yang jelas lima partai yang sudah lolos PT (parliamentary threshold)," sebutnya.

Ia menegaskan, bagaimanapun baginya partai politik merupakan rumah yang bagus dan tergantung tiap orang yang diberikan kesempatan ada di dalamnya.

"Hubungan-hubungan seperti ini saya jaga juga. Dan saya sudah putuskan sudah ada di luar garis itu (partai politik). I have my own way (saya punya cara sendiri) tanpa harus menyenggol atau menyinggung kehormatan partai-partai tersebut," pungkasnya.

Sementara itu, fasilitator pertemuan Niluh Djelantik dengan sepuluh komunitas yang mendorongnya maju sebagai calon anggota DPD pada Pemilu 2024, Gede Rediana Yasa atau Sinyo berharap ada jawaban langsung. Soal tantangan Niluh Djelantik, pihaknya mengaku merasa tertantang untuk menggalang dukungan.

"Kami berharapnya hari ini dia bilang mau. Tapi karena kami ditantang, ya kami merasa tertantang juga. Sejauh mana keseriusan sahabat-sahabatnya mendukung dia maju sebagai calon anggota DPD," ujarnya.

Selain itu, jawaban atas aspirasi tersebut juga dikembalikan sepenuhnya kepada Niluh Djelantik. "Itupun kalau (Niluh Djelantik) ada kletegan bayu (kata hati)," kata Sinyo.


(nor/dpra)

Hide Ads