Musibah kebakaran menimpa kandang ayam broiler berlantai dua ukuran 30x50 meter di Banjar Dangin Labak, Desa Singakerta, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali. Pemilik kandang ditaksir mengalami kerugian hingga Rp 2 miliar akibat musibah tersebut.
"Bangunan kandang ayam lantai dua ukuran 30x50 meter beserta isinya terbakar. Kerugian materiil belum bisa dipastikan, namun ditafsir sekitar Rp 2 miliar," kata Kapolsek Ubud Kompol I Gusti Ngurah Yudistira dalam keterangannya kepada detikBali, Rabu (19/10/2022).
Kebakaran kandang ayam milik I Wayan Semadi (54) itu terjadi pada Rabu (19/102022) dini hari sekitar pukul 02.30 Wita. Polisi belum mengetahui kepastian penyebab kebakaran kandang ayam tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Penyebab kebakaran belum bisa dipastikan namun diduga akibat adanya permasalahan pada mesin penghangat ayam," ungkap Yudistira.
Yudistira menjelaskan, kandang ayam itu awalnya kedatangan sekitar 14 ribu bibit ayam broiler pada sekitar pukul 18.00 Wita sehari sebelum kejadian. Ribuan bibit ayam itu kemudian dimasukkan ke dalam kandang pada bagian selatan. Setelah itu, pemilik kandang menyalakan mesin penghangat sebanyak dua unit yang menggunakan empat tabung gas berukuran 12 kilogram.
Dini hari sekitar pukul 02.30 Wita, pemilik kandang I Wayan Semadi melihat kobaran api di dalam kandang ayam pada bagian selatan di tempat bibit ayam yang baru datang saat hendak melakukan pengecekan. Ia pun berteriak minta tolong dan memberitahukan para karyawannya terkait peristiwa tersebut.
Mereka sempat berusaha memadamkan api sembari menghubungi pihak petugas pemadam kebakaran Kabupaten Gianyar. Selang 30 menit kemudian, empat unit mobil pemadam kebakaran Kabupaten Gianyar datang. Api dapat dipadamkan sekitar pukul 03.30 Wita.
Menurut Yudistira, peristiwa kebakaran semacam ini ternyata bukan kali pertama terjadi di kandang ayam tersebut. "Sekitar tahun 2018 juga pernah terjadi kebakaran terhadap bangunan kandang ayam tersebut yang juga diduga disebabkan masalah pada mesin penghangat ayam," jelas Yudistira.
(iws/hsa)