.webp)
Pengacara Bripka Ricky Rizal (RR), Erman Umar mengungkapkan Bripka Ricky dan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J dibuatkan rekening khusus oleh istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.
Erman Umar mengatakan, aliran dana dari rekening tersebut untuk keperluan transfer uang keperluan rumah tangga Irjen Ferdy Sambo. Rekening Bripka Ricky diperuntukkan keperluan rumah tangga di Magelang, sedangkan rekening Brigadir J untuk keperluan rumah Ferdy Sambo di Jakarta.
"Kalau masalah rekening saya dengar itu bukan rekening pribadi masing-masing. Itu dalam rangka kedinasan, misalnya si RR itu untuk rumah tangga di Magelang, kebutuhan rumah tangga di Magelang," terang Erman Umar di Gedung Bareskrim Polri, Selasa (13/9/2022), dilansir dari detikNews.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya nggak tahu (terkait kedinasan atau tidak), yang jelas untuk kepentingan ADC dia, untuk kebutuhan anak di Magelang, untuk kebutuhan rumah tangga. Kalau Yosua untuk kebutuhan rumah tangga di Jakarta kali ya, rumah Saguling, rumah Duren Tiga," katanya.
Lanjut Erman Umar, uang dalam rekening tersebut ditransfer oleh Putri Candrawathi. Rekening yang dipegang Bripka Ricky dan Brigadir J tersebut diisi setiap bulan sesuai kebutuhan rumah tangga.
"Yang menggunakan (rekening) Ibu PC, bukan RR. Kan dia menerima nanti kan, pasti ada rekening lain, nanti dikirim sama Bu PC. 'Nih ada kebutuhan berapa', kan si anu yang menyampaikan kebutuhan di Magelang, bulan ini sekian," ujarnya.
"Nanti PC yang ngirim. Enggak tahu (berapa nominalnya). Pokoknya awalnya ratusan, Rp 300 (juta)," sambung Erman Umar.
Sebelumnya, pengacara keluarga Brigadir Yosua, Kamaruddin Simanjuntak sempat menyinggung dan meminta PPATK menelusuri rekening ajudan Ferdy Sambo. Pasalnya, ia menduga ada banyak aliran dana ke rekening para ajudan mantan Kadiv Propam tersebut.
"Makanya saya bilang, periksa semua rekening ajudan itu, libatkan PPATK, PPATK yang bisa mengungkap itu," katanya, Senin (15/8/2022).
Kamaruddin Simanjuntak juga menyebut ada 'rekening gendut'. Di mana rekening tersebut dikatakannya milik seseorang yang tak mau bicara di kasus pembunuhan Brigadir J hingga sekarang.
"Ada berapa ember uang di rekening-rekening ajudan itu dan ke mana aliran dan dari mana aliran itu mengalir. Termasuk rekening atas nama orang yang tidak bicara itu," tambahnya.
(irb/irb)
