Pemotor di Buleleng Tewas di TKP Seusai Tabrak Pohon Asam

Pemotor di Buleleng Tewas di TKP Seusai Tabrak Pohon Asam

Made Wijaya Kusuma - detikBali
Minggu, 15 Mei 2022 16:37 WIB
Polisi dan Unit Laka Lantas Polsek Gerokgak saat melakukan olah TKP.
Polisi dan Unit Laka Lantas Polsek Gerokgak saat melakukan olah TKP.. (Foto: Dok. Humas Polres Buleleng)
Buleleng -

Diduga karena mengantuk seorang pria bernama Fawwaz Amroni (21) harus meregang nyawa setelah mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Seririt-Gilimanuk, Banjar Dinas Brombong, Desa Celukan Bawang, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali, pada Minggu (15/5/2022) sekitar pukul 10.00 Wita.

Korban diketahui berasal dari Banjar Dinas Barat Jalan Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali.

Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Buleleng mengatakan bahwa kronologi kecelakaan berawal dari korban yang mengendarai sepeda motor Jupiter MX DK 3438 UAX membonceng seorang wanita yang belum diketahui identitasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan keterangan saksi yang berada di belakang korban dengan jarak 80 meter. Korban diketahui melaju dari arah timur menuju ke barat dengan kecepatan yang cukup tinggi.

Namun setibanya di lokasi kejadian tepatnya di KM 30.100 korban mengalami oleng dan menabrak pohon asam yang berada di pinggir jalan.

ADVERTISEMENT

"Korban menabrak pohon asem seketika langsung jatuh di tempat. Sementara yang dibonceng terpental ke arah utara (tengah jalan raya)" kata AKP Gede Sumarjaya saat dikonfirmasi oleh detikBali, Minggu (15/5/2022).

Akibat kecelakaan tersebut korban harus mengalami luka robek pada bagian pelipis kanan, lutut kiri, kaki kanan, mengeluarkan darah dari hidung dan telinga dan dinyatakan meninggal dunia.

Sementara perempuan yang dibonceng olehnya menderita luka pada pelipis kiri dan patah pada tulang leher.

"Korban (pengendara) meninggal dunia, sedangkan yang dibonceng masih belum sadarkan diri, dan saat ini kedua korban masih berada di Rumah Sakit Pratama" imbuhnya.

Lebih lanjut AKP Sumarjaya menyebutkan bahwa dugaan sementara kecelakaan tersebut terjadi lantaran korban kurang hati-hati dan mengantuk pada saat mengendarai sepeda motor miliknya. Sehingga mengakibatkan Out of Control (OC) dan terjadilah laka tersebut.

"Laka ini masih dalam proses penyelidikan unit lantas Polsek Gerokgak dan Unit Laka Polres Buleleng" tukasnya.




(kws/kws)

Hide Ads