.webp)
Sebelumnya pada tanggal 25 April hingga 30 April 2022 kawasan pantai Kuta, Badung, Bali diawasi oleh pecalang, prajuru desa adat dan satgas pantai.
Hal ini guna menyikapi terkait kasus video viral seorang turis merasa dilecehkan ketika berada di kawasan Pantai Kuta.
Turis tersebut mengaku merasa terganggu dengan para gepeng yang berkeliaran di kawasan Pantai Kuta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gepeng-gepeng inipun awalnya menawarkan tisu kepada wisatawan dan apabila tidak ada yang beli gepeng itu langsung sebagai pengemis dengan sistem memaksa pembeli.
Ketua Pecalang Desa Adat Kuta Kelurahan Kuta, I Wayan Widana yang dihubungi detikBali mengatakan, hingga saat ini keamanan di Pantai Kuta sudah makin meningkat.
"Gepeng-gepeng yang jualan tisu juga sudah tidak kelihatan lagi," kata I Wayan Widana.
Ia juga menuturkan bahwa mulai Minggu (1/5/2022) pengawasan di Pantai Kuta akan terus dilaksanakan dengan menerapkan sistem dua shift penjagaan.
"Atas perintah Jro Bendesa pengamanannya tetap kami lakukan dan diperpanjang sampai batas waktu yang belum ditentukan," ujarnya.
Menurutnya, dalam satu shift akan dijaga oleh 14 orang yang terdiri dari Pecalang desa, Pecalang Banjar dan Prajuru desa.
"Tugasnya tetap sesuai dengan arahan dari Jro Bendesa dan dari sidak gabungan kemarin apabila menemukan dan menangkap gepeng nantinya gepeng itu akan diberikan pembinaan," jelasnya.
Berdasarkan pantauan detikBali di kawasan Pantai Kuta pada Sabtu (30/4/2022) sore, area pantai tampak ramai dikunjungi wisatawan.
Dan di sepanjang area pantai, detikBali tidak menemukan adanya kehadiran gepeng.
Tampak banyak wisatawan yang didominasi wisatawan domestik tengah
menghabiskan waktu dengan bermain di area pantai dan ada juga yang duduk menikmati sunset sembari dipijat oleh tukang pijat yang mudah ditemui di sekitar pantai.
Salah satu wisatawan yang ditemui detikBali, yakni Yohanes.
Pria berusia 22 tahun ini menuturkan bahwa saat ini dirinya sedang berlibur bersama keluarga besarnya di Bali.
"Saya terakhir ke Pantai Kuta tahun lalu.
Sekarang saya lihat pantai Kuta lebih ramai ya dibandingkan dulu," ujar pria asal Jakarta ini.
Menurutnya, selama berlibur ke Bali, Pantai Kuta selalu menjadi salah satu destinasi yang wajib Ia kunjungi.
Dan untuk liburan kali ini, kata Yohanes, Ia akan menghabiskan waktu selama dua hari di area Kuta dan sisanya akan berlibur ke daerah lain di Bali.
(dpra/dpra)
