
Cerita Sedih Siswa SD di Banyuwangi Gantung Diri gegara Di-bully
Seorang siswa SD di Banyuwangi ditemukan tewas gantung diri. Kejadian pada Februari 2023 ini terjadi karena korban kerap di-bully temannya.
Seorang siswa SD di Banyuwangi ditemukan tewas gantung diri. Kejadian pada Februari 2023 ini terjadi karena korban kerap di-bully temannya.
Dalam sepekan, beberapa berita di detiKJatim menyedot pembaca. Salah satunya napi Lapas Ngawi histeris dirazia karena tak pakai bra-Geng 'Pasuruan Kuntho Begal'
Kasus bullying di lingkungan sekolah harus ditangani secara sistematis. Untuk itu, Pemkab Banyuwangi menggelar 'Pekan Parenting' secara rutin.
M Nur Rahim, kakak siswa SD Banyuwangi tewas gantung diri pernah bercerita teman-temannya menyebutnya sebagai anak yatim. Dia pun menasihati agar tetap kuat.
Sebelum bunuh diri, siswa SD di Banyuwangi sempat masuk sekolah. Saat itu, ia juga diberi uang saku oleh sang wali kelas.
Siswa SD yang gantung diri di Banyuwangi disebut gurunya merupakan sosok yang ceria. Sang guru tak menyangka ia mengakhiri hidup karena di-bully teman.
Kisah pilu dialami siswa SD di Banyuwangi yang nekat mengakhiri hidup dengan gantung diri. Ia bunuh diri karena di-bully teman-temannya gegara tak punya ayah.
Seorang siswa SD di Banyuwangi nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di rumahnya. Polisi menyebut motifnya karena perundungan atau bully.
Polisi menyelidiki kasus bunuh diri siswa SD yatim karena sering di-bully tak punya ayah. Para pelaku bully kemungkinan akan dipanggil untuk diperiksa.
Kepala Disdik Banyuwangi Suratno buka suara terkait anak SD bunuh diri gegara kerap dibully temannya di sekolah tak punya ayah. Simak penjelasan Suratno.