
7 Fakta Akhir Perjuangan Tim SAR Mencari 8 Penambang Terjebak di Banyumas
Upaya evakuasi delapan penambang emas yang terjebak air di Desa Panurendang, Kecamatan Ajibaran, Banyumas dihentikan. Berikut 7 fakta penyelamatan korban.
Upaya evakuasi delapan penambang emas yang terjebak air di Desa Panurendang, Kecamatan Ajibaran, Banyumas dihentikan. Berikut 7 fakta penyelamatan korban.
Kades Pancurendang menyebut selama ini warga menggantungkan hidupnya dari tambang emas di Banyumas itu. Penutupan tambang membuat mereka kehilangan pekerjaan.
Satreskrim Polresta Banyumas membentuk tim khusus untuk melakukan pengejaran terhadap tersangka berinisial DR (40) (sebelumnya ditulis DM).
Polisi dan TNI akan dikerahkan untuk berjaga di lokasi tambang emas Pancurendang, Banyumas, untuk mencegah penambangan itu kembali beroperasi.
Kepala Basarnas Cilacap mengatakan, apabila suatu hari nanti ada hal-hal yang di luar perkiraan, maka operasi pencarian bisa dibuka kembali.
Nama kedelapan penambang yang terjebak air di lubang galian emas Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Banyumas, akan diabadikan lewat prasasti.
Kepala Basarnas Cilacap mengungkapkan, tim SAR yang bertugas sudah mulai mencium bau tidak sedap dari air yang disedot dari lubang galian tambang itu.
Tim SAR gabungan belum mengoperasikan alat berat ekskavator untuk membantu proses evakuasi delapan penambang terjebak air di Banyumas. Ini alasannya.
Dalam operasi pencarian penambang emas Banyumas di hari keenam ini, tim SAR mulai melengkapi diri dengan cairan disinfektan.
"Analisis sementara dugaan kami yang jebol itu cekungan air tanah semakin kuat," kata Kasi Operasi Basarnas Cilacap, Priyo Prayuda Utama.