
Teatrikal Perobekan Bendera Angkat Kisah Persekusi Wartawan Abdul Wahab
Teatrikal 'Berkibarlah Benderaku' di Surabaya mengangkat kisah perobekan bendera Belanda dan kisah persekusi wartawan Abdul Wahab Saleh
Teatrikal 'Berkibarlah Benderaku' di Surabaya mengangkat kisah perobekan bendera Belanda dan kisah persekusi wartawan Abdul Wahab Saleh
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berperan dalam teatrikal perobekan bendera Belanda di Hotel Majapahit, mengajak warga merefleksikan makna kemerdekaan.
Ratusan warga Surabaya menyaksikan teatrikal 'Berkibarlah Benderaku' yang mengenang perobekan bendera Belanda. Acara ini mengedukasi sejarah kemerdekaan.
Salah satu peristiwa bersejarah di Surabaya yakni perobekan Bendera Belanda pada 19 September 1945. Peristiwa itu terjadi di Hotel Yamato.
Drama perobekan bendera Belanda di Hotel Majapahit, Surabaya diselenggarakan untuk mengenang peristiwa serupa pada 19 September 1945. Ini serba-serbinya.
Wali Kota Eri Cahyadi mengaku telah mendaftarkan drama perobekan bendera Belanda ke Kemenparekraf. Ini agar jadi agenda di Kalender Event Nasional (KEN).
Ribuan warga padati Jalan Tunjungan melihat teatrikal perobekan bendera Belanda di Hotel Majapahit. Tak hanya dari Surabaya, mereka juga datang dari luar daerah
Drama kolosal Perobekan Bendera Belanda digelar di depan Hotel Majapahit. Event ini mengenang peristiwa yang terjadi pada tanggal 19 September 1945 silam.
Ada alasan di balik pemilihan Hotel Yamato (Majapahit), Surabaya menjadi lokasi deklarasi duet Anies-Cak Imin sebagai pasangan bakal capres dan cawapres
Insiden perobekan bendera di Hotel Yamato, terjadi pada Rabu 19 September 1945. Bagaimana kronologi lengkap aksi heroik ini terjadi?