
Kekejian Pasutri di Bekasi Terkuak: Tidur Lalu Kabur Usai Bunuh Anak
Tidak pernah minta dilahirkan, tapi begitu dilahirkan malah disiksa sampai mati. Malang betul nasib anak di Bekasi ini, lahir dari pasangan pria-wanita keji.
Tidak pernah minta dilahirkan, tapi begitu dilahirkan malah disiksa sampai mati. Malang betul nasib anak di Bekasi ini, lahir dari pasangan pria-wanita keji.
Rumini (44) di Muba, Sumsel tega membunuh anak angkatnya, IR (12). Rumini mengaku dipaksa suaminya, Purnomo (53) membunuh IR usai diancam akan diceraikan.
Pasangan suami istri (pasutri) Purnomo dan Rumini bersekongkol menghabisi nyawa anak angkatnya, IR (12). Keduanya membuat skenario menutupi aksi kejahatannya.
Pasutri Purnomo (55) dan Rumini (44) bersekongkol menghabisi nyawa anak angkatnya IR (12). Keduanya sempat membuat skenario menutupi aksi kejahatannya.
Rumini (44) di Muba, Sumsel, nekat membunuh anak angkatnya, IR (12) yang tertidur pulas. Ramini ternyata dipaksa suaminya, Purnomo (53) untuk membunuh korban.
IR (12) tewas di tangan ibu angkatnya sendiri, Rumini (44). Bocah itu dibunuh dengan cara dicekik saat tidur. Pembunuhan ini direncanakan ayahnya, Purnomo (55).
Purnomo (53) dan Rumini (44) ditangkap karena bersekongkol membunuh anak angkat mereka. Purnomo menyuruh Rumini yang membunuh dengan berbagai ancaman.
Purnomo memaksa istrinya, Rumini, membunuh anak angkat mereka. Alasannya ternyata karena si anak dinilai nakal sehingga Purnomo kesal.
Pasutri di Musi Banyuasin membunuh anak angkat mereka. Alasannya karena si anak nakal dan sering rewel. Suami berperan memerintah dan istri mengeksekusi.
Polres Lebak menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan dilakukan suami istri, IS (27) dan LH (26), kepada anak perempuannya yang berumur delapan tahun.