
Altaf Buang Sweater Bercak Darah Zidan Mahasiswa UI di Sela Tembok Kos
Mahasiswa UI, Muhammad Naufal Zidan (19), tewas ditikam seniornya, Altafasalya (23). Altaf membuang sweater putih bercak darah Zidan ke sela tembok kosan.
Mahasiswa UI, Muhammad Naufal Zidan (19), tewas ditikam seniornya, Altafasalya (23). Altaf membuang sweater putih bercak darah Zidan ke sela tembok kosan.
Teman satu kos Altaf, Akbar (22), mengatakan Altaf merupakan mentor Zidan di Himpunan Sastra Rusia.
Seorang teman kos bernama Akbar (22) mengungkap gelagat Altaf usai membunuh juniornya, mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.
Mahasiswa Universitas Indonesia, Altafasalya Ardnika Basya (23), yang membunuh adik tingkatnya, Muhammad Naufal Zidan (19), aktif mengikuti investasi kripto.
Setelah mengeksekusi mahasiswa UI bernama Zidan, Altaf pulang ke kos dalam kondisi berkeringat.
Teman satu kos Altaf, Akbar (22), mengatakan Altaf pernah mengaku bermain kripto untuk tebak-tebakan mencari uang.
Seorang warga di dekat lokasi kejadian menyebut pelaku pembunuhan mahasiswa UI sering main ke kos korban di Beji, Depok.
Polisi telah menetapkan mahasiswa UI, Altafasalya Ardnika (23), sebagai tersangka pembunuhan Zidan. Warga sekitar menyebut Altaf kerap mengunjungi kosan Zidan
Sebuah cincin yang ada di kerongkongan mayat mahasiswa UI, Zidan, jadi bukti perlawanan terakhir saat dihabisi seniornya.
Mahasiswa UI yang dibunuh seniornya, MNZ (19) telah dimakamkan hari ini, Sabtu (5/8/23). Ayah korban, Shohibi Arif meminta agar pelaku dihukum mati.