
Anggota Polres Mojokerto Kota Patungan Bantu Korban Banjir
Polres Mojokerto Kota menggelar apel gerakan empati, mengumpulkan dana untuk korban banjir. Bantuan sembako dan layanan kesehatan disalurkan ke lokasi terdampak
Polres Mojokerto Kota menggelar apel gerakan empati, mengumpulkan dana untuk korban banjir. Bantuan sembako dan layanan kesehatan disalurkan ke lokasi terdampak
Polres Mojokerto Kota menerjunkan tim patroli di permukiman yang banjir. Patroli dilakukan untuk menjaga keamanan serta mengantisipasi warga terjebak banjir.
Polres Mojokerto membantu penanganan banjir di Desa Tempuran dan Ngingasrembyong. Mereka mengevakuasi warga, membersihkan sungai, hingga layanan kesehatan.
Banyak warga korban banjir di Mojokerto terserang penyakit. Warga menderita penyakit seperti demam, masuk angin, batuk pilek dan hipertensi.
Polres Mojokerto Kota menyalurkan bantuan ke warga terdampak banjir di Kelurahan/Kecamatan Prajurit Kulon. Polisi juga mengevakuasi warga yang terjebak banjir.
Meluapnya Avur Watudakon juga membanjiri ratusan rumah di Desa Tempuran, Sooko, Mojokerto. Banjir juga melumpuhkan aktivitas pendidikan di 2 sekolah.
Curah hujan tinggi membuat 4 titik tanggul sungai di Mojokerto jebol karena tak mampu menampung debit air. 21 desa di Mojokerto sempat terendam banjir.
Petugas Tahura menemukan mayat wanita berkemeja pink di Mojokerto. Identitas korban, Anyk Mariyanni, terungkap. Polisi selidiki dugaan pembunuhan.
Pj Wali Kota Mojokerto Moh Ali Kuncoro mengerahkan Tim Puspa Indah untuk mendongkrak pendapatan dari pajak daerah.
Hujan beberapa jam mengakibatkan Desa Mojogebang, Kemlagi, Mojokerto banjir. Derasnya arus banjir merusak satu rumah dan merendam 20 hektare lahan pertanian.