
Kincir Air Penyelamat Sawah dari Kekeringan di Desa Ciamis
Petani Ciamis bangun kincir air dari bambu untuk atasi kekeringan saat kemarau. Kincir ini mengalirkan air dari Sungai Cisepet ke sawah dan kolam ikan.
Petani Ciamis bangun kincir air dari bambu untuk atasi kekeringan saat kemarau. Kincir ini mengalirkan air dari Sungai Cisepet ke sawah dan kolam ikan.
Kemarau membuat warga Desa Kertaharja, Ciamis, Jabar, kesulitan mendapatkan air untuk mengairi lahan pertanian. Warga pun membuat kincir air untuk mengatasinya.
Memasuki musim kemarau petani di Tasikmalaya membuat kincir air. Kincir angin itu yang dibangun di Sungai Citanduy untuk mengatasi kekeringan di lahan pertanian
Musim kemarau telah tiba, petani di sejumlah daerah mulai ketar-ketir. Lahan garapan baik itu sawah mau pun kebun, mulai kekeringan akibat air mulai surut.
Ari Dwi Purwanto awalnya iseng membuat miniatur kincir air berbahan dasar bambu. Siapa sangka, keisengannya tersebut berbuah manis.
Energi bisa muncul dari perputaran kincir air. Ini energi yang dihasilkan dari perputaran kincir air di sungai atau bendungan.
Warga Magelang membuat kincir air sederhana dari bambu. Kincir ini digunakan untuk mengalirkan air ke lahan pertanian dan kolam ikan saat musim kemarau.