
Lewat Produk Fesyen Berkelas, Rosita Angkat Derajat Karung Goni
Karung goni pernah menjadi pakaian warga Indonesia di masa penjajahan Jepang. Hal itu menginspirasi Rosita untuk menciptakan produk berbasis karung goni.
Karung goni pernah menjadi pakaian warga Indonesia di masa penjajahan Jepang. Hal itu menginspirasi Rosita untuk menciptakan produk berbasis karung goni.
Karung goni bekas biasanya digunakan untuk mematikan api saat kebakaran. Namun di tangan pria ini, karung goni bisa disulap jadi sepatu, dll.
Sebuah workshop di Solo, Jawa Tengah, sukses membuat berbagai kerajinan fesyen dari karung goni. Hasilnya tembus pasar Asia hingga Eropa lho.
Jika ada di tangan yang tepat, karung goni bisa berubah menjadi produk fesyen yang hasilkan pundi-pundi uang senilai ratusan juta Rupiah.
Seniman asal Klaten menyulap karung goni bekas menjadi tas, topi, tempat minum, dan patung interior tiga dimensi (3D) bernilai ekonomi.
Karung goni berhasil disulap jadi tas fashionable oleh warga Kulon Progo, Yogyakarta. Produk tersebut bahkan sudah dipasarkan ke mancanegara.
Salah satu peninggalan kolonial yang masih tersisa di Klaten yakni adalah pabrik gula (PG) dan Karung Goni Delanggu. Seperti apa rupanya kini? kita intip yuk...
Di tangan Firza Fahdi mahasiswa semester akhir jurusan Arsitektur salah satu universitas di Medan, goni bekas 'disulap', menjadi aneka produk bernilai jual.
Penemuan mayat pria tanpa identitas dalam goni di Deli Serdang, Sumatera Utara, masih menyisakan teka-teki. Salah satunya soal penyebab tewasnya pria tersebut.
Peci buatan Marwoto (29) menggunakan bahan limbah goni dari pabrik yang didaur ulang. Selain harganya terjangkau, peci ini ternyata sudah diekspor ke Korsel.