
6 Fakta soal Pembubaran JQR oleh Pj Gubernur Jabar
Program Jabar Quick Response (JQR) besutan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil resmi dibubarkan di masa kepemimpinan Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin.
Program Jabar Quick Response (JQR) besutan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil resmi dibubarkan di masa kepemimpinan Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin.
Beragam peristiwa terjadi di Jabar hari ini. Mulai dari Bey Machmudin ungkap alasan membubarkan JQR hingga bayi di Cianjur meninggal gegara stok obat habis.
DPRD Jabar juga bersuara terkait pembubaran program Jabar Quick Response (JQR) yang dilakukan Pemprov Jabar.
Beragam peristiwa terjadi hari ini, Selasa (2/1/2024) seperti dampak gempa Sumedang hingga 160 anggota XTC ditangkap polisi.
Pemprov Jawa Barat membubarkan Jabar Quick Response (JQR) yang selama ini menjadi lembaga bantuan kemanusiaan di Tanah Pasundan yang digagas Ridwan Kamil.
Bey Triadi Machmudin disebut bakal mempertahankan program Jabar Quick Response setelah dilantik sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jabar menggantikan Ridwan Kamil.
Pemprov Jawa Barat membuka akses pelaporan untuk WNI terutama asal Jabar yang terdampak gempa Turki dan Suriah.
Jabar Quick Response (JQR) merespons musibah yang dialami Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril, anak sulung Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang hilang di Swiss.
Maisurah dan dua anaknya akhirnya bisa pulang ke Cianjur setelah sempat diterpa masalah di Arab Saudi. Kepulangannya dibantu Jabar Quick Response.
Jabar Quick Response (JQR) menerima 6.072 aduan sepanjang tahun 2021. Aduan terbanyak datang dari Bandung Raya.